SuaraSumbar.id - Beredar kabar bahwa Presiden Prabowo Subianto bersama Kang Dedi Mulyadi alias KDM hingga Salsa Erwina, mendesak DPR RI untuk segera mengesahkan UU Perampasan Aset.
Informasi tersebut bersumber dari sebuah unggahan akun Facebook “Daniel Alonso” pada Selasa (2/9/2025). Begini narasi yang beredar:
“PUAN MENANGIS !! PRABOWO BERSAMA KDM DAN SALSA DESAK DPR SAHKAN RUU PERAMPASAN ASET”.
Lantas, benarkah informasi tersebut?
Tim CEK FAKTA Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri video tersebut untuk memastikan kebenarannya. Berdasarkan pemeriksaan menggunakan Google Lens, video yang diklaim sebagai bukti desakan Prabowo, KDM, dan Salsa Erwina ternyata merupakan gabungan dari dua sumber berbeda yang tidak saling berkaitan.
Pertama, video yang menampilkan Prabowo berasal dari pidato kenegaraan Presiden Prabowo pada Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD RI 2025, Jumat (15/8/2025).
Dalam pidatonya, Prabowo menekankan perlunya penertiban tambang ilegal dan meminta dukungan seluruh peserta sidang, tanpa menyebut RUU Perampasan Aset atau melakukan tekanan kepada DPR.
Kedua, video yang menampilkan Puan Maharani menangis berasal dari momen Rakernas ke-5 PDIP pada Mei 2024.
Puan meminta maaf atas perilaku kader yang tidak menegakkan etika politik dan konstitusi saat Pemilu 2024. Video ini sama sekali tidak ada kaitannya dengan RUU Perampasan Aset.
Tim TurnBackHoax juga menelusuri klaim “Prabowo, KDM, dan Salsa Erwina desak DPR sahkan RUU Perampasan Aset” melalui mesin pencarian Google, namun tidak ditemukan informasi kredibel yang mendukung klaim tersebut.
Faktanya, seperti diberitakan Kompas.id pada Kamis (11/9/2025), pemerintah dan DPR telah sepakat memasukkan RUU Perampasan Aset ke dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2025.
Kesepakatan ini dilakukan agar RUU bisa dibahas lebih cepat, dan RUU tersebut menjadi inisiatif DPR. Penetapan resmi akan dilakukan setelah evaluasi Prolegnas pada Rabu (17/9/2025) dan disahkan melalui rapat paripurna DPR.
Kesimpulan
Berdasarkan pemeriksaan tersebut, klaim bahwa Prabowo, KDM, dan Salsa Erwina mendesak DPR untuk mengesahkan RUU Perampasan Aset terbukti menyesatkan (misleading content) atau konten hoaks. Video viral itu merupakan manipulasi konteks yang menggabungkan dua peristiwa berbeda untuk menimbulkan kesan yang salah.
Berita Terkait
-
5 Kali Sufmi Dasco Pasang Badan Bela Rakyat Kecil di Tahun 2025
-
Di Hadapan Kepala Daerah, Prabowo Ingin Kelapa Sawit Jamah Tanah Papua, Apa Alasannya?
-
Jenguk Siswa dan Guru Korban Insiden Mobil SPPG, Prabowo: Cepat Sembuh Ya
-
Prabowo Panggil Semua Kepala Daerah Papua ke Istana, Sinyal Gebrakan Baru?
-
Mentan Amran Lapor ke Prabowo Petani Mulai Sejahtera
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Penyintas Banjir Bandang di Padang Mulai Diserang ISPA, Dokter Ungkap Penyebab dan Risiko Penularan
-
Jalur Padang-Bukittinggi via Lembah Anai Resmi Dibuka Terbatas, Ini Kata Menteri PU
-
Percepat Relokasi Korban Bencana Sumbar, Mensesneg Perintah Gubernur Pakai Lahan Negara dan BUMN!
-
Pasaman Barat Perpanpang Masa Tanggap Darurat, Akses Terputus Jadi Tantangan Serius
-
Penumpang Bandara Internasional Minangkabau Diprediksi Menurun Saat Libur Nataru 2026, Ini Alasannya