SuaraSumbar.id - Sociolla, pelopor retailer kecantikan omnichannel di bawah naungan Social Bella, resmi membuka toko fisiknya yang pertama di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Toko yang berlokasi di Lantai 1 Basko City Mall ini menjadi bagian dari langkah strategis Sociolla dalam memperluas akses terhadap produk kecantikan 100 persen BPOM yang aman, terpercaya, dan terkurasi.
Langkah ini menandai ekspansi signifikan Sociolla di kawasan Sumatera, khususnya di Kota Padang yang kini masuk dalam 10 besar kota dengan transaksi online tertinggi di pulau tersebut.
Berdasarkan data internal Social Bella, sebanyak 94 persen transaksi kecantikan di Pulau Sumatra masih dilakukan secara offline.
Namun, 62 persen pengiriman online juga diarahkan ke wilayah Sumbar. Data ini memperkuat alasan Sociolla menjadikan Padang sebagai titik penting perluasan jaringan mereka.
“Kami percaya bahwa setiap individu, tidak hanya di kota besar, tetapi juga di kota dengan potensi pasar yang kuat seperti Padang, berhak mendapatkan pengalaman berbelanja produk kecantikan yang aman dan terpercaya,” ujar Christopher Madiam, Co-founder & CEO Social Bella, dalam keterangan resminya, Jumat (30/5/2025).
Toko Sociolla Padang berdiri di atas area seluas 171 meter persegi dan menghadirkan lebih dari 4.000 produk dari lebih 200 merek ternama.
Produk-produk tersebut mencakup brand lokal seperti Wardah dan ESQA, hingga brand internasional seperti Skin1004, COSRX, dan Skintific.
Kategori skincare menjadi primadona di wilayah ini. Berdasarkan data transaksi, sekitar 75 persen penjualan produk di Sumatera Barat berasal dari segmen basic skincare seperti skin care set, face serum, serta face cream & lotion.
Preferensi konsumen ini menjadi acuan Sociolla dalam menyesuaikan stok dan penawaran produk di tokonya.
Mengusung konsep belanja omnichannel berbasis teknologi, Sociolla mengintegrasikan tokonya dengan aplikasi SOCO.
Aplikasi ini memungkinkan pelanggan untuk membaca ulasan produk, mengecek ketersediaan stok, hingga melakukan pemesanan melalui fitur Click & Collect.
Pelanggan juga bisa langsung mengambil produk yang dipesan di toko, menjadikan pengalaman belanja lebih praktis dan efisien.
Tidak hanya itu, hadir pula beauty advisor terlatih yang siap memberikan konsultasi personal secara langsung kepada pelanggan.
Layanan ini diharapkan dapat memperkaya pengetahuan konsumen mengenai perawatan kulit dan produk kecantikan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Berita Terkait
-
Intip Daftar Krim Pemutih Wajah Bersertifikat BPOM Tahun 2025: Aman, Bye-Bye Wajah Kusam
-
7 Rekomendasi Retinol Cream BPOM Pilihan Terbaik 2025: Harga Murah, Wajah Auto Kinclong
-
6 Pilihan Serum Pemutih Wajah dalam 7 Hari: Harga Murah, Dijamin Aman Terdaftar BPOM
-
7 Rangkaian Skincare Penghilang Flek Hitam: Aman Terdaftar BPOM, Terbukti Efektif
-
5 Rekomendasi Sunscreen Prancis Terbaik di Sociolla: Formula Ringan, Kualitas Tinggi
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
Pilihan
-
Bakal Dampingi Prabowo Hadiri Kongres PSI di Solo, Gibran: Sekarang Kerja Dulu
-
RI Cari Celah! CPO, Kopi, Hingga Nikel Bisa Dapat Tarif 0 Persen di AS
-
Kinerja Bisnis Meroket di Triwulan II 2025, BI Ungkap Sektor Ini Jadi Motor Penggerak!
-
182 Juta Batang Rokok Ilegal Disita, Pabrik Kena Sanksi Miliaran!
-
Farel Prayoga Ditipu Keluarga Sendiri: Uang Ratusan Juta Ludes untuk Beli Kuda!
Terkini
-
Parah! Perampok Nenek di Padang Ternyata Keponakan Sendiri, Korban Dianiaya hingga Pingsan
-
Rest Area Tol Padang-Sicincin Bernuansa Minangkabau, Ini Alasannya
-
Cara Ambil Uang Pensiun Taspen di Kantor Pos, Ini Syaratnya
-
BRI Luncurkan BRILiaN Way, Danantara Sebut Langkah Penting Menuju Bank Paling Menguntungkan
-
Kasus Dugaan Malapraktik Cabut Gigi Berujung Kebutaan di Sumbar, Komnas HAM Turun Tangan