SuaraSumbar.id - Sebanyak 108 kecelakaan lalu lintas terjadi selama pelaksanaan Operasi Ketupat Singgalang 2025 di wilayah hukum Polda Sumatera Barat (Sumbar). Angka tersebut mengalami peningkatan signifikan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Nur Setiawan mengungkapkan, kecelakaan terjadi sejak dimulainya operasi pada 26 Maret hingga 8 April 2025.
Menurutnya, kecelakaan lalu lintas di Sumatera Barat meningkat dibandingkan 2024 yang mencatat 86 kasus.
“Total 108 kecelakaan lalu lintas terjadi selama operasi berlangsung. Jumlah ini menunjukkan tren kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Dwi dalam konferensi pers di Mapolda Sumbar, dikutip dari Antara, Kamis (10/4/2025).
Operasi Ketupat Singgalang 2025 digelar dalam rangka pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran, serta menciptakan kondisi lalu lintas yang tertib dan aman bagi masyarakat.
Dari jumlah kejadian tersebut, terdapat 21 orang meninggal dunia, 12 orang mengalami luka berat, dan 201 orang mengalami luka ringan. Selain korban jiwa, kerugian materil yang ditimbulkan mencapai lebih dari Rp468 juta.
“Dari total kasus, hanya 57 kecelakaan yang terjadi di jalur mudik dan balik Lebaran. Sisanya terjadi di lokasi lain di wilayah Sumbar,” jelas Dwi.
Menurut hasil evaluasi Polda Sumbar, mayoritas kecelakaan di Sumatera Barat terjadi pada malam hari, khususnya antara pukul 21.00 WIB hingga 24.00 WIB, serta pada sore hari antara pukul 15.00 WIB hingga 18.00 WIB.
Fakta menarik lainnya yang ditemukan dari evaluasi tersebut adalah banyaknya pengendara yang tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). Kondisi ini dinilai menjadi salah satu penyebab tingginya angka kecelakaan selama masa operasi Lebaran.
“Rata-rata pengendara yang terlibat kecelakaan tidak memiliki SIM. Ini membuktikan masih rendahnya kesadaran akan pentingnya legalitas dan kelayakan berkendara,” tegas Dwi.
Untuk mengantisipasi hal serupa terjadi di tahun berikutnya, kepolisian mengimbau masyarakat agar memastikan kelengkapan dokumen berkendara, serta mematuhi rambu-rambu lalu lintas selama perjalanan.
Sebagai informasi, jumlah kendaraan yang melintasi jalur mudik di Sumbar selama Operasi Ketupat Singgalang 2025 mencapai lebih dari 250 ribu unit, meningkat sekitar 15 persen dibanding tahun sebelumnya. Tingginya volume kendaraan diyakini turut berkontribusi terhadap peningkatan jumlah kecelakaan lalu lintas.
Polda Sumbar berkomitmen untuk terus melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya keselamatan berkendara, termasuk mematuhi aturan lalu lintas dan menghindari mengemudi dalam kondisi lelah atau mengantuk.
Dengan meningkatnya angka kecelakaan di Sumbar, Polda menegaskan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap pola pengamanan mudik dan pemantauan jalur-jalur rawan kecelakaan untuk operasi mendatang.
Polda Sumbar Minta Pengendara Hati-hati
Berita Terkait
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel
-
Pascabanjir di Padang, Penyintas Mulai Terserang ISPA dan Penyakit Kulit
-
Puncak Musim Hujan Masih Berlangsung, Gubernur Sumbar Imbau Warga Waspadai Bencana Susulan
-
Suporter dan Panitia Soekarno Cup 2025 Bersatu, Donasi Ratusan Juta untuk Korban Bencana Sumatera
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Presiden Prabowo Sambangi Palembayan Agam, Target Huntara Korban Bencana Rampung Sebulan!
-
Cak Imin Lepas Ribuan Mahasiswa UNP KKN Tanggap Bencana Sumbar: Jadikan Alam Sumber Ilmu!
-
Sekolah Rakyat Kota Padang Jadi Etalase Program Presiden, Kolaborasi Kampus untuk Negeri!
-
Pemkab Agam Butuh 70 Alat Berat Bersihkan Material Banjir Bandang hingga Normalisasi Sungai
-
Banjir Bandang Susulan di Agam Rusak 2 Rumah, Warga Mengungsi