Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Kamis, 06 Maret 2025 | 21:58 WIB
Mobil melintas di jembatan Padang Lamo, Tebo, Jambi melewati jembatan darurat sebagai jalan alternatif Sumbar-Jambi, Kamis (6/3/2025). [Dok. Antara]

SuaraSumbar.id - Jalan alternatif Sumbar-Jambi di kawasan Padang Lamo, Tebo, Jambi, sudah bisa kembali dilewati kendaraan setelah sebelumnya juga terputus akibat amblasnya pangkal jembatan.

Kasat Lantas Polres Tebo, AKP Ari Sunaryo mengatakan, akses jalan kembali dibuka setelah warga setempat membangun jembatan darurat menggunakan batang pohon kelapa. Meski demikian, polisi tetap membatasi kendaraan yang melintas karena struktur jembatan tidak cukup kuat menahan beban berat.

"Jembatan ini hanya aman untuk kendaraan roda dua dan roda empat dengan bobot terbatas," ujar AKP Ari Sunaryo, Kamis (6/3/2025).

Menurutnya, bahwa jembatan darurat ini merupakan hasil swadaya warga Desa Teluk Kayu Putih, yang berinisiatif menutup pangkal jembatan yang amblas agar lalu lintas bisa kembali berjalan.

Kapolres Tebo AKBP Wayan Arta Ariawan turut meninjau lokasi jalan yang amblas dan memastikan bahwa kendaraan dengan tonase di atas delapan ton tidak diperbolehkan melintas.

“Kami mengimbau pengendara untuk tetap berhati-hati karena kondisi jalan masih banyak titik rusak dan cukup sempit,” katanya.

Pengendara juga diminta untuk mengikuti arahan petugas di lapangan demi kelancaran arus lalu lintas serta keselamatan bersama.

Sebagai informasi, jalur alternatif Jambi-Sumbar ini menjadi pilihan utama setelah jalan nasional di Kecamatan Jujuhan, Bungo, mengalami amblas akibat banjir.

Terdapat dua jalur alternatif yang disiapkan. Pertama, dari Jambi dan Tebo dapat melewati Rimbo Bujang – Simpang Lopon – Tujuh Koto – Koto Baru (Dharmasraya). Kedua, dari Merangin, melewati Kota Bungo – Simpang Somel – Rimbo Bujang – Simpang Lopon – Tujuh Koto – Koto Baru (Dharmasraya).

Selain itu, ada rute lain via Jujuhan – Simpang Rantau Ikil – Desa Pulau Batu Jujuhan Ilir – Koto Baru (Dharmasraya). Sementara itu, truk dengan enam sumbu roda ke atas disarankan melewati jalur via Kerinci – Solok Selatan. (Antara)

Load More