SuaraSumbar.id - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi, menekankan pentingnya langkah luar biasa untuk mengembalikan kejayaan Ranah Minang sebagai pusat pendidikan unggul. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan meningkatkan jumlah sekolah berasrama di berbagai kabupaten dan kota.
"Sumbar harus kembali menjadi provinsi terdepan dalam dunia pendidikan. Ini membutuhkan langkah luar biasa," ujar Mahyeldi, Selasa (11/2/2025).
Mahyeldi menjelaskan, kehadiran lebih banyak sekolah berasrama bertujuan untuk mempercepat peningkatan kualitas pendidikan, terutama di tengah tantangan yang semakin kompleks.
Selain itu, pihaknya juga tengah merancang peraturan pembatasan penggunaan gadget bagi anak-anak dan remaja guna meningkatkan konsentrasi dalam belajar.
"Pendidikan bukan hanya tentang mengisi kepala dengan ilmu pengetahuan, tetapi juga harus menyentuh jiwa dan membangun karakter peserta didik," katanya.
Upaya ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045, yang menargetkan generasi muda berkualitas untuk masa depan. Oleh karena itu, langkah-langkah inovatif dalam sektor pendidikan perlu diterapkan sejak dini.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 5 Sumbar, Sukri mengatakan, pihaknya siap mendukung strategi yang disiapkan pemerintah untuk mewujudkan kembali Sumbar sebagai daerah pencetak cendekiawan.
"Tahun ini, SMA Negeri 5 Sumbar di Dharmasraya akan menerapkan sistem penerimaan peserta didik baru (PPDB) berbasis asrama secara penuh," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa sistem boarding di sekolah menjadi solusi untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi remaja saat ini.
"Kami berharap penerapan sistem boarding ini dapat menjawab tantangan zaman serta menciptakan generasi muda yang unggul dan berkarakter," tuturnya. (antara)
Berita Terkait
-
Berapa UMP Sumbar 2025? Kenaikannya Tak Sampai Rp 200 Ribu!
-
KPU Warning Cagub Sumbar yang Berstatus Kepala Daerah: Wajib Cuti Pilkada 2024, Jangan Pakai Fasilitas Negara!
-
Gubernur Sumbar Desak Cabut Aturan Lepas Jilbab Paskibraka di IKN: Melecehkan Ajaran Agama dan Melanggar Konstitusi!
-
Baliho Audy Joinaldy dan Arief Muhammad Ramai di Kota Padang, Sinyal Duet Maju Pilgub Sumbar 2024?
-
Profil Mahyeldi: Karier Politik Moncer, Jadi Gubernur Saat Jabat Wako Padang, Kini Maju Pilgub Sumbar dengan Wakil Baru
Terpopuler
- Jejak Hitam Razman Arif Nasution: Dipecat Kongres Advokat Indonesia, Gelar Pengacara Diragukan
- Sosok Soeharto Djojonegoro, Anak Bos OT Group Suami Caroline Riady yang Pulang Kerja Dijemput Helikopter
- Lolly Akan Dikirim ke Luar Negeri, Kondisi Mental Vadel Badjideh Bikin Publik Merinding
- Pengguna Keluhkan Biaya Perbaikan Toyota Innova Zenix Setara Mobil Baru, Ganti Satu Komponen Kena Rp 97 Juta
- Ucapan Menohok Irwan Mussry Soal Penampilan Maia Estianty: Murah Banget Kehidupan Kamu
Pilihan
-
Pemilik Pagar Laut Bekasi Minta Maaf, Aguan Kapan?
-
Prabowo Subianto Curhat Ada Pihak Ingin Memisahkan, Jokowi: Kami Sudah Lama...
-
Patrick Kluivert Ketiban Berkah Jelang Timnas Indonesia vs Australia
-
IKN Masih Jadi Primadona? Pemerintah Pastikan Promosi Investasi Jalan Terus
-
UMKM Tenggarong Bersiap! Pasar Ramadan 1446 H Digelar di Kawasan Kedaton Kesultanan
Terkini
-
Gubernur Sumbar Genjot Sekolah Asrama, Ini Sasarannya
-
Website Disdukcapil Sumbar Diretas, Tampilan Berubah Jadi Situs Judi Online
-
Pemprov Sumbar Hapus Pajak Progresif dan BBNKB II, Ini Tujuannya
-
3 Tujuan Operasi Singgalang 2025, Berlangsung 14 Hari hingga 23 Februari 2025!
-
Berapa Anggaran Dana Desa untuk 1.035 Nagari di Sumatera Barat 2025? Ini Prioritas Penggunaannya