SuaraSumbar.id - Sebanyak 602 personel gabungan siap dikerahkan untuk memastikan keamanan dan kelancaran perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di Kota Padang, Sumatera Barat.
Operasi pengamanan ini dilakukan dalam Operasi Lilin Singgalang 2024, yang akan berlangsung selama 13 hari mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
Pengamanan ini melibatkan 461 personel Polresta Padang, 29 prajurit TNI, dan 112 personel dari instansi terkait lainnya.
Hal ini disampaikan oleh Wakapolresta Padang AKBP Rully Indra Wijayanto dalam Rapat Koordinasi Lintas Sektoral yang digelar di ruang Tuah Sakato Polresta Padang, Selasa (17/12/2024).
Rapat tersebut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kota Padang, Kapolsek, dan sejumlah dinas terkait di lingkungan Pemerintah Kota Padang.
Fokus Pengamanan Operasi Lilin Singgalang 2024
AKBP Rully Indra Wijayanto menegaskan pentingnya sinergitas lintas instansi dalam pengamanan Nataru. Koordinasi yang baik antara Polri, TNI, Pemkot Padang, dan instansi lainnya diharapkan bisa menciptakan suasana aman dan kondusif bagi masyarakat.
"Operasi ini bertujuan memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat dalam menghadapi potensi kerawanan seperti kemacetan, kriminalitas, hingga gangguan keamanan lainnya," ujar AKBP Rully.
Potensi Gangguan dan Antisipasi
Baca Juga: Tol Padang-Sicincin Dibuka Lagi! Uji Coba Terbatas 17-20 Desember
Berdasarkan evaluasi dari Operasi Lilin sebelumnya, sejumlah potensi gangguan telah dipetakan:
- Kemacetan lalu lintas di jalur Padang-Solok, Padang-Painan, serta kawasan wisata seperti Pantai Padang. Faktor penyebabnya meliputi pasar tumpah, parkir liar, keramaian wisata, perlintasan kereta api, dan antrean SPBU.
- Gangguan Kamtibmas, termasuk peningkatan aksi kriminalitas dan potensi terorisme.
- Bencana alam, seperti gempa bumi, banjir, dan tanah longsor, yang memerlukan kesiapan tanggap darurat seluruh instansi terkait.
- Kondisi politik, mengingat perayaan Nataru berdekatan dengan akhir penyelenggaraan Pilkada serentak 2024, yang berpotensi menimbulkan gesekan di tengah masyarakat.
"Polri selaku pemelihara Kamtibmas memerlukan kerjasama semua pihak dalam menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, serta mengantisipasi potensi kerawanan yang muncul," tambah Rully.
Pembukaan Tol Padang-Sicincin
Momentum Nataru tahun ini juga ditandai dengan mulai dibukanya Tol Padang-Sicincin sepanjang 36,6 kilometer. Operasional tol ini diharapkan dapat mengurai kemacetan, terutama di jalur utama menuju kota-kota tetangga seperti Padangpanjang dan Bukittinggi.
"Kami sudah menyiapkan strategi pengamanan dan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan yang berlibur ke berbagai destinasi wisata di Sumbar," ujar Rully.
Imbauan Kepada Masyarakat
Berita Terkait
-
Tol Padang-Sicincin Dibuka Lagi! Uji Coba Terbatas 17-20 Desember
-
Truk Besar Dibatasi Melintas di Jalan-jalan Ini Selama Libur Nataru di Sumbar
-
4.550 Personel Gabungan Amankan Nataru di Sumbar, Gereja dan Tempat Wisata Jadi Fokus
-
Libur Nataru 2025: 151 Ribu Penumpang Diprediksi Padati Bandara Minangkabau
-
Libur Natal dan Tahun Baru Aman, 158 Personel Jaga Lima Puluh Kota
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar