SuaraSumbar.id - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI segera mendeportasi dua warga negara asing (WNA) yang diduga menyebarkan aliran sesat di wilayah Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar).
WNA asal Inggris dan Norwegia tersebut telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat setempat.
Pelaksana harian (Plh) Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas II Agam, Heru Permana Putra mengatakan, meski izin tinggal kedua WNA tersebut masih berlaku, pihaknya tetap akan melakukan deportasi karena tindakan mereka dianggap meresahkan masyarakat.
“Karena WNA ini meresahkan masyarakat di Pasaman Barat, maka akan kita deportasi atau pemulangan paksa walaupun izin tinggal mereka masih berlaku,” ujar Heru Permana, Sabtu (19/10/2024).
Kasus ini mencuat setelah laporan dari masyarakat Jorong Kampung Cubadak, Nagari Lingkuang Aua Timur, Kecamatan Pasaman Barat, yang menduga adanya penyebaran ajaran yang bertentangan dengan Islam.
Setelah berkoordinasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pasaman Barat, Imigrasi Kelas II Agam akhirnya menahan dua WNA tersebut.
Tidak hanya itu, istri dan empat anak dari salah satu WNA yang ditahan turut dibawa oleh pihak imigrasi. Namun, hanya kedua pria WNA tersebut yang dilakukan pendentensian, sementara istri dan anak-anaknya tidak karena hanya menemani sang suami.
Sebelum pendeportasian dilakukan, Kemenkumham terlebih dahulu akan berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Inggris di Indonesia.
Khusus untuk istri dan empat anak tersebut, mereka akan pulang secara sukarela tanpa harus melalui proses deportasi.
Terpisah, Komisi Fatwa MUI Sumbar, Muhammad Hidayat, mengecam keras adanya dugaan penyebaran aliran sesat di Pasaman Barat. Ia menekankan bahwa MUI tidak mentoleransi ajaran yang menyimpang dari ajaran Islam dan juga menyoroti adanya dugaan praktik baiat Imam Mahdi palsu yang dilakukan di daerah tersebut.
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Anggit Kurniawan Nasution, Dibatalkan MK dari Cawabup Pasaman Ulah Bohong Status Mantan Napi!
-
Sembunyikan Status Mantan Napi, Cawabup Pasaman Didiskualifikasi MK! KPU Diminta Gelar PSU
-
Siapa Lea Tikoalu? Dancer Agnez Mo Masuk Aliran Sesat hingga Ingin Serahkan Nyawa Ibu
-
Gus Samsudin Jadi Tersangka Video Bisa Tukar Pasangan, Pesulap Merah: Kena Mental Kau Sekarang!
-
Gus Samsudin Otak Video Bolehkan Tukar Pasangan, Pamer Tumpukan Uang Jangan-Jangan Juga Cuma Konten
Tag
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Pasaman Diguncang Gempa 4,3 Magnitudo, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami!
-
Warung Bu Sum Sate Kere Beringharjo: Makin Berkembang Berkat KUR BRI
-
21 Orang Tewas Kecelakaan Selama Lebaran 2025 di Sumbar, 213 Orang Luka-luka!
-
Sukses Ekspor Berkat BRI, UMKM Asal Sidoarjo Raup Omzet Fantastis
-
BRI Bagikan Dividen Rp31,4 Triliun pada 10 April 2025