SuaraSumbar.id - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, menyerahkan santunan senilai Rp 42 juta kepada keluarga almarhumah Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman diduga dibunuh tersangka Indra Septiarman (26), yang telah mendekam di sel Mapolres Padang Pariaman.
Selain memberikan santunan, Mahyeldi juga berjanji akan memfasilitasi pendidikan dua adik almarhumah yang masih bersekolah. Penyerahan santunan dilakukan di rumah duka di Nagari Guguak, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (24/9/2024).
Mahyeldi menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga almarhumah. Menurutnya, almarhumah Nia wafat dalam kondisi husnul khotimah dan berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran.
"Nia adalah sosok anak pekerja keras, dan InsyaAllah berpulang dalam keadaan syahidah. Kita akan berusaha memfasilitasi pendidikan adik-adiknya," ujar Mahyeldi.
Selama di rumah duka, Mahyeldi berbincang panjang dengan keluarga almarhumah mengenai kehidupan sehari-hari Nia sebelum wafat.
Menurut penuturan keluarga, Nia dan dua adiknya, Mayang dan Kifli, adalah anak-anak yang sangat gigih dan bersemangat untuk terus melanjutkan pendidikan, meskipun harus bekerja keras membantu meringankan beban keluarga.
"Kita akan fasilitasi pendidikan kedua adiknya, sehingga mereka bisa melanjutkan sekolah dengan baik," tambah Mahyeldi.
Total santunan yang diserahkan oleh Gubernur Mahyeldi kepada keluarga Nia sebesar Rp 42 juta. Bantuan tersebut terdiri dari dana pribadi Mahyeldi sebesar Rp 11 juta, bantuan dari Bank Nagari senilai Rp 15 juta, Baznas Sumbar sebesar Rp 5 juta, serta bantuan dari Bapenda Sumbar dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Sumbar. Selain itu, bantuan kebutuhan sehari-hari juga diserahkan oleh Dinas Sosial Sumbar dan DP3AP2KB.
"Proses hukum harus ditegakkan seadil-adilnya, dan jika ada pelaku lain, harus segera diproses sesuai hukum yang berlaku. Kita berterima kasih kepada pihak Kepolisian yang sudah bekerja keras," ujar Mahyeldi lagi.
Di sisi lain, Mahyeldi mengajak masyarakat untuk menjadikan peristiwa ini sebagai momentum untuk meningkatkan kebersamaan dan kepedulian di masyarakat, agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Pemerintah Provinsi Sumbar juga tengah menyusun peraturan untuk memperkuat peran perangkat nagari dalam menjaga keamanan di lingkungan mereka.
"Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk meningkatkan kepedulian dalam bermasyarakat. Saat ini, sedang disusun Pergub untuk memaksimalkan peran perangkat nagari dalam menjaga keamanan," tambahnya.
Kapolda Sumbar Ungkap Fakta Baru
Sebelumnya, Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono, membeberkan sejumlah fakta baru dalam kasus tewasnya Nia Kurnia Sari (18), penjual gorengan yang tewas dibunuh dan diperkosa oleh tersangka Indra Septiarman (26), yang telah mendekam di sel Mapolres Padang Pariaman.
Suharyano mengungkapkan hasil pemeriksaan tim forensik terhadap sperma yang ditemukan di tubuh Nia, telah terbukti milik tersangka. Hal ini juga menguatkan kemungkinan tersangka hanya satu orang.
"Dari sisi DNA termasuk sperma. Dari keterangan tim forensik sudah identik, DNA dan sperma yang ada di tubuh korban adalah adalah tersangka," ujar Suharyano, Selasa (24/9/2024).
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Berapa UMP Sumbar 2025? Kenaikannya Tak Sampai Rp 200 Ribu!
-
Adu Kekayaan Vasko Ruseimy dan Ekos Albar, 2 Cawagub Sumbar Warga Jakarta dan Tak Memilih di Pilgub Sumbar 2024!
-
Beda Kekayaan Mahyeldi vs Epyardi Asda Bak Bumi dan Langit, Siapa Calon Gubernur Sumbar 2024 Paling Tajir?
-
Kebangetan! Makam Nia Kurnia Sari Gadis Penjual Gorengan Kini Malah Dipakai buat Syuting Video Klip
-
Kisah Nia Kurnia Sari Gadis Penjual Gorengan Diduga Bakal Difilmkan, Gelagat Sang Ibu Disorot
Terpopuler
- Serie A Boy: Joey Pelupessy Keceplosan Ungkap Klub Baru Jay Idzes?
- Honda GL Max Lahir Kembali untuk Jadi Motor Pekerja, Harga Setara CB150 Verza
- Visa Furoda Tak Terbit, Ivan Gunawan Tetap Santai Bagi-bagi Makanan di Madinah
- 5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
- 7 Mobil Bekas Senyaman Innova: Murah tapi Nggak Pasaran, Mulai Rp70 Jutaan, Lengkap dengan Pajak
Pilihan
-
3 HP Kamera Terbaik se-Dunia: Harga di Bawah Rp10 Juta, Performa Lebihi Spek Dewa
-
Terbukti! Viral Video Dedi Mulyadi Peringatkan Tambang Batu 3 Tahun Lalu, Kini Longsor Telan Korban
-
Pendidikan Wamenaker Immanuel Ebenezer, Pernyataannya Sering Tuai Kontroversi: Terbaru, Pecat HRD!
-
9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
-
7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
Terkini
-
Pemkab Agam Siapkan Lahan 12 Hektare untuk Bangun Sekolah Rakyat
-
3 Rekomendasi Motor Bekas yang Cocok untuk Mahasiswa: Tangguh, dan Muat Banyak
-
Berkat BRInita, Kelompok Usaha Kosagrha Lestari di Kelurahan Medokan Ayu Sukses
-
Ombudsman Sumbar Janji Investigasi Kasus Warga Padang Meninggal Usai Diduga Ditolak RSUD Rasidin!
-
Balang Manarangi, Pesona Harimau Sumatera dalam Keanggunan Songket Minangkabau