SuaraSumbar.id - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), membenahi tugu peringatan gempa untuk menyambut peringatan gempa dahsyat yang mengguncang kota tersebut pada 30 September 2009 lalu. Langkah ini diambil sebagai bentuk penghormatan kepada para korban dan pengingat pentingnya kesiapsiagaan bencana.
"Pembenahan ini kami lakukan menjelang peringatan gempa bumi 2009 yang akan digelar pada 30 September," kata Kepala Pelaksana BPBD Padang, Hendri Zulviton, Selasa (12/9/2023).
Tugu yang terletak di Jalan Khairil Anwar, Belakang Tangsi, mengalami perbaikan dan pemolesan di beberapa bagian untuk mempersiapkan kegiatan tersebut.
Menurut Hendri, peringatan ini bukan hanya sekadar mengenang gempa bumi 2009, tetapi juga sebagai momen untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam.
"Bencana tidak bisa diprediksi kapan dan di mana akan terjadi. Namun, kesiapsiagaan serta mitigasi harus terus dilakukan untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan," tambahnya.
BPBD Padang terus menggencarkan edukasi kebencanaan, termasuk sosialisasi kepada siswa di sekolah-sekolah yang terletak di zona rawan bencana. Tahun 2024, BPBD mengagendakan lebih dari 30 kegiatan edukasi, terutama di sekolah-sekolah yang berada di zona merah bencana.
Selain itu, program "Kelurahan Tangguh Bencana" juga dijalankan sebagai sarana edukasi dan komunikasi terkait bencana di tingkat kelurahan. Hendri menekankan bahwa kesiapsiagaan masyarakat sangat penting dalam meminimalkan risiko dan dampak saat bencana terjadi.
Dalam hal penguatan sumber daya manusia (SDM), BPBD Padang terus mempertemukan berbagai elemen kebencanaan melalui kegiatan "kopi bersama" setiap dua bulan sekali. Kegiatan ini melibatkan personel dari BPBD, Basarnas, PMI, Babinsa TNI, Bhabinkamtibmas Polri, dan pihak lainnya yang terkait dalam penanggulangan bencana.
BPBD Padang juga memantau secara berkala fasilitas pendukung seperti shelter, jalur evakuasi, rambu-rambu penunjuk arah, serta sirine peringatan dini tsunami yang dibunyikan rutin setiap tanggal 26 pukul 10.00 WIB. (Antara)
Berita Terkait
-
Korban Gempa Dahsyat Vanuatu: 14 Tewas, Ratusan Luka
-
Respons Istana Usai Habib Rizieq Layangkan Gugatan G30S Jokowi ke PN
-
30 September Bukan Cuma G30S, Tapi Juga Hari Perayaan Para Podcaster Sedunia!
-
Makna dan Aturan Pengibaran Bendera Setengah Tiang 30 September, Tak Boleh Sembarangan
-
Tanggal 30 September 2024 Hari Apa, Libur Atau Tidak?
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Kelalaian Orang Tua? Polisi Selidiki Insiden Senapan Angin yang Lukai Bocah di Sumbar
-
Tragis! Siswa SD di Sijunjung Tewas Kesetrum Saat Pasang Umbul-umbul HUT Kabupaten
-
Usai Kalahkan Persita, CEO Semen Padang FC: Ini Titik Balik Kami
-
Solid dan Kompak, Kunci Semen Padang Bungkam Persita di Kandang Sendiri
-
Kronologi Bocah 10 Tahun Tertembak Senapan Angin di Rumah Dinas Puskesmas, Peluru Bersarang di Kepala