SuaraSumbar.id - Gadis penjual gorengan di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) bernama Nia Kurnia Sari ditemukan tewas terkubur, Minggu (8/9/2024). Korban sempat dilaporkan hilang di kawasan Guguak, Kayu Tanam, pada Jumat 6 September 2024.
Kabar duka ini dibenarkan oleh Efendi, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Padang Pariaman. Dia memastikan kalau memang ada penemuan mayat di sekitar wilayah tempat Nia dilaporkan hilang.
Meski sudah ditemukan, Efendi belum bisa mengonfirmasi 100 persen apakah jenazah yang ditemukan tersebut adalah Nia.
"Kami memang menemukan mayat perempuan di lokasi sekitar hilangnya korban, tapi untuk identitas pasti, kita masih menunggu hasil identifikasi dari pihak kepolisian," kata Efendi.
Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir juga membenarkan berita tersebut.
"Diduga mayat yang ditemukan sore ini adalah Nia Kurnia Sari, remaja yang dilaporkan hilang beberapa hari lalu," ungkap Faisol.
Dirinya juga menambahkan bahwa dari kondisi mayat yang ditemukan, diduga Nia menjadi korban pembunuhan.
"Jenazah ditemukan dalam keadaan terkubur," kata Faisol.
Namun, dia belum bisa memberikan rincian lebih lanjut terkait motif ataupun pelaku di balik kasus ini.
Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, AKP Reggy, menuturkan bahwa Nia memang setiap harinya berjualan gorengan keliling. Biasanya, ia mulai berjualan dari pukul 16.00 WIB dan kembali ke rumah sekitar pukul 18.00 WIB. Namun, pada hari nahas itu, Nia tidak pulang dan keluarganya melapor ke polisi.
Menurut informasi dari warga sekitar, Nia terakhir kali terlihat pada Jumat sore dengan memakai kaos oblong hitam dan celana hitam. Namun, hingga pukul 20.00 WIB, dia belum juga pulang, sehingga keluarganya bersama warga sekitar langsung melakukan pencarian hingga larut malam.
Pencarian dilanjutkan keesokan harinya oleh tim gabungan yang terdiri dari polisi, BPBD, TNI, dan warga setempat. Namun sayangnya, meski pencarian sudah dilakukan sejak Sabtu pagi hingga malam, Nia belum juga ditemukan hingga Minggu sore mayat perempuan ditemukan di sekitar lokasi.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Jadi Hiburan Korban Banjir, Komeng Kasih Bantuan ke Sumatera Bareng PMI
-
Korban Meninggal Banjir dan Longsor di Sumatera Bertambah Jadi 969 Jiwa
-
Medan Terjal Hambat Distribusi BBM di Aceh, Sumut, dan Sumbar, Pengamat Bilang Masih Wajar
-
Unit K-9 Polri Jadi Andalan di Medan Sulit Pencarian Korban Banjir Agam
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar