SuaraSumbar.id - Mengonsumsi kafein pagi hari dapat memberikan efek sisa yang lebih lama bahkan hingga waktu tidur.
Hasil penelitian tahun 2024 mengatakan 99 persen kafein diserap dalam waktu 45 menit setelah selesai dikonsumsi. Bagi sebagian orang, waktu paruh kafein berkisar antara 1,5 hingga 9,5 jam.
Michael Breus, seorang spesialis tidur dan psikolog klinis mengatakan, minum kopi secara teratur setelah tengah hari adalah kesalahan nomor satu yang ingin dihindari demi kualitas tidur.
Meskipun kopi menawarkan banyak manfaat kesehatan seperti antioksidan anti-inflamasi, penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi kafein dapat berdampak negatif pada kualitas tidur Anda. Ini karena kafein memblokir neurotransmitter adenosine yang membantu mengatur siklus tidur-bangun.
“Kafein adalah stimulan dan menghambat aspek adenosin yang mendorong tidur,” katanya.
Adenosin terakumulasi di tubuh Anda sepanjang hari, yang membantu memberi sinyal kapan waktunya tidur, namun kafein dapat mengganggu proses ini. Cara terbaik untuk mengurangi efek jangka panjang kafein adalah dengan menghentikan konsumsi kopi, dan membatasi makanan atau minuman apa pun yang mengandung kafein di pagi hari, kata Dr. Breus.
“Kesalahan nomor satu yang dilakukan peminum kopi yang berdampak pada tidur adalah meminumnya lewat tengah hari,” jelasnya. Namun, jika Anda perlu melakukan peregangan, Dr. Breus mengatakan jam 2 siang adalah waktu yang paling terlambat bagi Anda untuk meminum kopi.
Mengingat waktu paruh kafein dalam beberapa kasus bisa mencapai enam hingga delapan jam, Dr. Breus mendorong orang untuk berhenti minum kafein pada pagi hari.
Sebelum Anda menyadarinya, Anda dapat dengan mudah meminum tiga cangkir kopi sebelum waktu makan siang, itulah sebabnya Dr. Breus mengatakan menjaga asupan kafein sepanjang hari adalah hal yang penting.
“Catat berapa banyak produk berkafein yang Anda konsumsi dan kemungkinan dosis kafein di setiap produk,” katanya. Semakin banyak kafein yang Anda konsumsi, semakin lama efeknya bertahan.
dr Breus juga menyarankan, sebaiknya menunggu 90 menit setelah bangun tidur untuk mulai minum kopi, karena menunda konsumsi kopi di pagi hari dapat membantu menyeimbangkan hormon. Pada satu jam pertama setelah bangun tidur, kadar kortisol cenderung naik dan turun, atau dikenal dengan istilah respons kebangkitan kortisol (CAR).
Breus menyarankan untuk tidak menambahkan tambahan kopi, khususnya yang manis-manis, untuk meningkatkan kebiasaan tidur yang sehat. Sebuah studi penelitian kecil pada tahun 2022 menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi gula dapat berdampak negatif pada kualitas tidur.
Belum lagi, tambahan gula yang terlalu banyak juga dapat menimbulkan efek peradangan pada tubuh yang juga dapat berdampak pada tidur. (Antara)
Berita Terkait
-
Cara Minum Kopi Aman untuk Lambung Saat Puasa, Bolehkah Saat Berbuka?
-
Bolehkah Minum Kopi Setiap Hari? Ini Manfaat dan Bahayanya
-
Tanda-tanda Tubuh Kelebihan Kafein, Termasuk Sering Buang Air Kecil?
-
Benarkah Minum Kopi Pagi Hari Bikin Jantung Sehat? Ini Penjelasan Ahli
-
Benarkah Minum Kopi dan Teh Turunkan Risiko Kanker Kepala dan Leher? Ini Hasil Studi Terbaru
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Desa BRILiaN Lawang Bukittinggi Jadi Inspirasi Pemberdayaan UMKM Nasional
-
Dorong Pertumbuhan Inklusif, BRI Salurkan KUR Rp130,2 Triliun dan Resmikan Kredit Program Perumahan
-
Apa Hukum Talak di Luar Pengadilan? Ini Penjelasan Fikih dan Hukum Islam
-
BRI Resmi Mulai Rangkaian HUT ke-130, Angkat Tema Satu Bank Untuk Semua
-
Benarkah Menangis Bisa Jaga Kesehatan Mental? Ini Penjelasannya