SuaraSumbar.id - Sebanyak 5.000 masjid yang tersebar di 19 kabupaten dan kota di Sumatera Barat (Sumbar), menggelar program Pesantren Ramadan 1445 H/2024.
Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan, pesantren Ramadan Kolaborasi tahun ini akan diikuti oleh 240.046 pelajar SMA dan SMK.
“Pesantren Ramadan Kolaborasi ini adalah pola pendidikan pesantren khusus untuk para pelajar dan generasi muda yang akan menjadi calon pemimpin masa depan bangsa. Sebab, kita mempercayai bahwa Pesantren Ramadan selama ini berhasil menjadi salah satu solusi dalam menyiapkan generasi hebat di bulan yang penuh berkah," katanya, Kamis (7/3/2024).
Menurut Mahyeldi, program itu akan menjadi wadah pembinaan generasi muda, dengan mengambil momentum Ramadhan sebagai bulan pendidikan, dengan mengalihkan lokasi belajar mengajar dari metode klasikal di kelas atau sekolah, ke metode intensif di masjid atau mushala.
"Pesantren Ramadan bertujuan untuk membentuk generasi muda agar menjadi anak dan remaja yang intelek, memiliki kecerdasan spiritual, serta kecerdasan emosional. Oleh karena itu, kita menyiapkan lebih dari 5.000 masjid, mushala dan surau untuk siswa-siswi kita menimba ilmu selama Ramadhan ini," katanya.
Gubernur mengajak seluruh Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah serta para guru dan panitia penyelenggara pesantren Ramadhan tahun ini agar menjadikan momen tersebut sebagai peluang emas untuk memperkuat fondasi keimanan pelajar, serta membentuk generasi muda yang berakhlak dan bertanggung jawab.
"Marilah kita manfaatkan kesempatan ini dengan penuh semangat dan kegembiraan. Pesantren Ramadhan bukan hanya tempat belajar agama, tetapi juga tempat tumbuh kembangnya kebersamaan, kepedulian, dan rasa persaudaraan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sumbar Al Amin merinci peserta Pesantren Ramadhan Kolaborasi untuk tahun ini terdiri atas 152.974 pelajar SMA dan 87.072 pelajar SMK dengan lokasi pelaksanaan kegiatan di 5.000 masjid di seluruh Sumbar. (Antara)
Berita Terkait
-
Berapa UMP Sumbar 2025? Kenaikannya Tak Sampai Rp 200 Ribu!
-
Gubernur Sumbar Desak Cabut Aturan Lepas Jilbab Paskibraka di IKN: Melecehkan Ajaran Agama dan Melanggar Konstitusi!
-
Profil Mahyeldi: Karier Politik Moncer, Jadi Gubernur Saat Jabat Wako Padang, Kini Maju Pilgub Sumbar dengan Wakil Baru
-
Lapas Muaro Padang Gelar Pesantren Ramadhan untuk Warga Binaan
-
Kubu AMIN Ungkap Fakta Miris Usai Jokowi Bilang Presiden Boleh Kampanye: Gubernur Sumbar Izin Cuti Dipersulit
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
Terkini
-
Pembunuhan Sadis Seorang Pria di Pesisir Selatan: Tubuh Digergaji, Dicor dalam Bak Mandi Sejak 2023!
-
Harga Tiket Pesawat Padang-Jakarta Tembus Rp 10 Jutaan, ke Malaysia Hanya Rp 1,4 Juta
-
8 Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Pasaman Barat Selama Operasi Ketupat Singgalang 2025, 3 Tewas!
-
Langkah Hebat Desa Wunut, Bagi-Bagi THR dan Sediakan Jaminan Sosial untuk Warga
-
Gempa 4,7 Magnitudo Guncang Kabupaten Agam, BMKG Ungkap Pemicunya