SuaraSumbar.id - Juru bicara (Jubir) Anies Baswedan, Geisz Chalifah mengunggah video kampanye pasangan capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).
Video ini diunggah lewat media sosial X Geisz Chalifah, Rabu 27 Desember 2023. Dalam video kampanye terlihat suasana di lapangan atletik, sejumlah orang hendak melakukan lomba lari.
"Saudara-saudara kita saksikan para orangtua murid berlomba-lomba memperebutkan bangku sekolah untuk anaknya," ujar narator dalam video.
Namun, setelah juri menghitung mundur 3,2,1, para pelari yang hendak lomba tiba-tiba malah bersalaman satu sama lain. Penonton yang melihat menjadi terheran-heran.
"Semua anak dapat bangku sekolah," tulis pengumuman dalam papan di lapangan.
Selanjutnya, narator lalu menyampaikan mengapa para orangtua murid tidak perlu bersusah payah untuk lomba lari.
"Sejak Anies dan Muhaimin menjadi presiden dan wakil presiden, para orangtua tidak perlu lagi ribut-ribut berkompetisi saudara-saudara," ujarnya.
"Karena kini semua anak dijamin dapat bangku sekolah dan semua sekolah jadi sekolah favorit," sambungnya.
Dalam penjelasannya, Geisz Chalifah mengatakan video kampanye itu merupakan janji kampanye paling keren.
"Janji kampanye paling keren dari semua yg dijanjikan. Insya Allah AMIN menang. Kita semua akan tagih janji ini. Tak ada alasan untuk tidak ditunaikan," ujarnya.
"Tertulis dengan amat jelas dalam konstitusi: Mencerdaskan Kehidupan Bangsa. Janji ini sangat rerukur & mudah kita hitung secara bersama," katanya.
Berita Terkait
-
Murka Anies Baswedan Soal Janda Jadi Candaan, Nada Bicaranya Disorot: Beda saat di TV
-
Adu Pendidikan Ridwan Kamil vs Anies Baswedan, Adab Perlakukan Janda Berbeda Jomplang
-
Usai Mencoblos, Anies Berharap Jakarta Dipimpin Figur Pemersatu dan Minim Kontroversi
-
Beda dari Ridwan Kamil, Anies Baswedan Marah Janda Jadi Bahan Candaan: Mereka Ibu Tunggal!
-
Nyoblos di TPS 29, Anies Baswedan: Jaga Lingkungan dan TPS Kita
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Hasil Hitung Cepat, Fadly-Maigus Tumbangkan Petahana di Pilkada Padang 2024: Doakan Kami Istiqomah!
-
Kronologi Teror Penembakan Rumah Dinas Wakil Bupati Solok Selatan, Pengacara: Bukan Senapan Angin!
-
Jalur Lintas Riau-Sumbar Tutup Total Tiga Hari, Ini Penyebabnya
-
Pasca Kasus Polisi Tembak Polisi, Gubernur Sumbar Bahas Soal Penutupan Tambang Ilegal: Sudah Berjalan!
-
Pilkada Solok Selatan Memanas: Rumah Dua Calon Wakil Bupati Diserang, Kaca Pecah!