SuaraSumbar.id - Polisi mengungkap kasus dua orang warga tewas di Jorong Anam Koto Utara Kinali, Kabupaten Pasaman Barat pada 26 Oktober 2023 lalu. Satu orang diduga tewas dibunuh dan seorangnya lagi terserang penyakit jantung.
"Tidak ada pihak ketiga terhadap tewasnya dua orang warga Kinali Ali Juma (70) dan SL (50). Tetapi hasil penyidikan peristiwa itu diawali pencurian oleh salah satu yang tewas itu," kata Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki saat memberikan keterangan pers pada Kamis (23/11/2023).
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara, pemeriksaan mayat berupa visum luar di RSUD Pasaman Barat dan autopsi mayat di Rumah Sakit Bhayangkara Padang serta memeriksa 29 orang saksi.
Dari hasil sejumlah pemeriksaan itu, katanya, diketahui SL (50) panggilan Ical yang merupakan mantan menantu dari Ali Juma (70) pada malam sebelum peristiwa itu mendatangi rumah Ali Juma dari belakang rumah dengan cara memanjat dinding kamar mandi menggunakan senter karena pintu rumah itu dalam keadaan terkunci dari dalam.
"Diketahuinya ini hasil penyelidikan ditemukan jejak kami SL di dinding itu," katanya.
SL masuk melalui pentilasi kamar mandi dengan melepaskan kayu pentilasi itu. Setelah berhasil masuk, SL pergi ke ruangan depan rumah itu yang merupakan warung mengambil 10 bungkus rokok dan mengambil uang dalam dompet sekitar 300 ribu lebih dan handphone.
"Saat itu Ali Juma dalam keadaan tertidur dan tidak mendengar SL masuk ke dalam rumah," ujarnya.
Ketika SL hendak keluar rumah, Ali Juma terbangun dari tidurnya. Melihat aksinya ketahuan, SL langsung mencekik dan memukulkan kayu pentilasi tadi ke bagian leher dan kepala Ali Juma yang mengakibatkan kematian.
Namun, saat bersamaan SL mengalami serangan jantung dan juga meninggal di lokasi itu
Hasil autopsi dokter menyimpulkan meninggalnya Ali Juma karena kekerasan dan pukulan benda tumpul bagian leher san kepala.
Kemudian SL meninggal karena ada serangan jantung dari hasil pemeriksaan ditemukan pola kerusakan baru dan lama di jantung, pembengkakan paru-paru dan kerusakan otot jantung.
"Untuk sementara SL kita tetapkan sebagai tersangka. Namun perkara ini akan kita lanjutkan termasuk rekonstruksi. Perkembangannya nanti akan kita beritahukan," katanya
Pihaknya juga telah mengamankan sejumlah barang bukti terkait peristiwa itu dan telah memeriksa 29 orang saksi.
Sebelumnya pada 26 Oktober 2023 sekitar pukul 06.30 WIB warga menemukan dua sosok mayat di Jorong VI Koto Utara, Nagari (desa) VI Koto Utara, Kecamatan Kinali. (Antara)
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
Terkini
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
-
Detik-detik AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil, Kompolnas: Kapolres Solok Selatan Berlindung di Ruang Tengah!
-
Lokasi Tambang Galian C Ilegal, Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, 10 Bus Pariwisata di Sumbar Tak Laik Jalan