SuaraSumbar.id - Anggota DPR RI dari Sumatera Barat (Sumbar) menyarankan pemerintah untuk merevisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 yang mengatur penyediaan, pendistribusian dan harga jual eceran bahan bakar minyak (BBM) untuk menjamin distribusi tepat sasaran.
"Pemerintah perlu merevisi perpres tersebut. Alasannya, perpres tersebut kurang lengkap. Dengan direvisi maka yang berhak menerima BBM bersubsidi itu akan lebih jelas," kata Anggota Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, Rabu (23/11/2023).
Menurut Ketua DPD Gerindra Sumbar itu, kebijakan yang mengatur penyediaan, pendistribusian dan harga jual eceran bahan bakar minyak itu dinilai belum lengkap sehingga implementasi peruntukan BBM bersubsidi masih sering tumpang tindih.
"Jadi, saran saya pemerintah harus segera merevisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014 tersebut," katanya.
Terkait masih ditemukannya stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang masih "nakal", Andre menegaskan bahwa hal tersebut merupakan tanggung jawab bersama sehingga tidak bisa hanya dibebankan kepada Pertamina saja.
"Pertamina tentu mengawasi dan apabila mereka (Pertamina) mendapatkan laporan maka tentu saja dilaporkan ke pihak yang berwajib," ujar anak buah Prabowo itu.
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengatakan, selain merespons keluhan masyarakat, pihaknya juga memantau langsung ke lapangan untuk memastikan distribusi BBM lebih merata, terutama Solar.
"Ini komitmen kami yang akan berkelanjutan supaya akhir tahun dan di tahun 2024, terutama setelah adanya penetapan kuota baru bisa terus dikawal," ujarnya.
Pertamina Patra Niaga juga memastikan pengawalan pendistribusian BBM bersubsidi akan terus dimaksimalkan agar tepat sasaran atau menyasar masyarakat yang memang membutuhkan. (Antara)
Berita Terkait
-
Semen Padang Terancam Degradasi, Mertua Pratama Arhan Ngadu ke PSSI
-
Pratama Arhan Diaduin Mertua ke Kang Dedi Mulyadi karena Malas Salat
-
Pratama Arhan Terciduk Jambak Azizah Salsha Saat Liburan Bareng
-
Perbandingan Komentar Andre Rosiade Vs Yuran Fernandes, Lebih Pedas Mana?
-
PSSI Singgung Opini Kosong, Minta Pembuktian Ini ke Mertua Arhan Soal Tuduhan Mafia Bola
Tag
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Rekomendasi HP Murah Rp1 Jutaan RAM 6 GB: Kamera 50 MP, Baterai Super Awet
-
Rumit! Ini Skenario Semen Padang, Barito Putera dan PSS Sleman Lolos Degradasi
-
Comeback Bela Timnas Indonesia, 10 Keunggulan Stefano Lilipaly
-
Harga Bitcoin Diramal Tembus USD 250.000, Robert Kiyosaki: Beli yang Banyak, Jangan Jual
-
Pemutihan Pajak Kendaraan Riau Dimulai Hari Ini hingga 19 Agustus 2025
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!
-
BRI Cetak Rekor, Portofolio Keuangan Berkelanjutan Capai Rp796 Triliun
-
Damkar Ungkap Kebakaran di Pabrik Karet di Padang Sulit Dipadamkan: Karet Mentah
-
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Api Tak Kunjung Padam
-
Gudang Diduga Penimbunan BBM Ilegal Terbakar di Bukittinggi, Disertai Ledakan