SuaraSumbar.id - Tiga wanita yang mencecoki kucing minuman keras berupa soju ternyata berdomisili di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), bukan di Kota Bukittinggi yang awalnya heboh.
Hal ini terungkap saat komunitas Peduli Kucing Padang mendatangi indekos para pelaku di kawasan Gurun Laweh, Kota Padang, Minggu (3/9/2023) malam. Tiga pelaku bernama Syinita Ade Putri (24) Lenni Marlina (25) dan Sisri Annisa Wahida (22).
Kepada cat lovers atau pecinta kucing, para pelaku meminta maaf dan membuat surat pernyataan tertulis. Mereka tampak tertunduk dan menangis.
Orang tua ketiga pelaku juga dipanggil. Mereka kemudian diberikan nasihat dan pemahaman agar tindakan mencekoki minuman keras ke kucing tidak diulangi.
Baca Juga: Heboh Pria Tewas Gantung Diri di Padang, Dulu Pernah Selamat Gegara Tali Gantungan Putus
Diketahui, kucing tersebut milik peliharaan seorang pelaku yakni Syinita Ade Putri. Aksinya dilakukan di indekos tanpa asa alasan tertentu.
“Tidak ada alasan (melakukan aksinya). Dapat informasi dari kamar sebelah, ini (pelaku) anaknya bisa dibilang psikopat, suka menarik perhatian orang,” kata seorang cat lovers Padang, Silvi di lokasi.
Silvi menyebut para pelaku telah membuat surat pernyataan bahwa tidak akan mengulangi perbuatannya. Mereka juga tidak akan mengadopsi kucing dalam bentuk dan alasan apa pun.
“Kemudian mereka membiayai pengobatan kucing ini ke dokter hewan beserta dengan transportasinya. Karena kucing ini habis dicekoki soju harus diperiksa kondisi, bagaimana kondisi ginjal, hati,” ungkapnya.
“Kucing ini juga sudah bermasalah di dagu ada jamur, ada tungau di telinga, ada skabies di belakang telinga. Memang harus dibawa ke dokter hewan,” sambung Silvi.
Baca Juga: Atasi Kelangkaan, Pertamina Tambah Stok Gas Elpiji 3 Kilogram di Kota Padang
Dari informasi yang diperoleh cat lovers, kata Silvi, pelaku memang sering melakukan kekerasan kepada peliharaannya. Kucing tersebut sebagai pelampiasan ketika bertengkar dengan pacar.
“Kucing ini ditampar, atau kucing ini digantung. Kucing juga diberikan makan satu kali dua sehari, dengan alasan jangan terlalu buang air besar,” imbuhnya.
Sebelumnya, video ketiga wanita ini melakukan kejahatan ke hewan diunggah oleh akun Instagram @matarakyat_sumbar dan viral. Video tersebut berdurasi 23 detik.
Terlihat, sebelum mencekoki minuman keras, kucing ras ini juga diangkat lalu diayun-ayunkan dengan memegang kedua kaki kucing. Ketiga wanita ini kemudian tertawa dengan keras.
Aksinya dilakukan di salah satu kamar. Setelah puas mengayunkan kucing, mereka memberikan berupa cairan dari botol diduga minuman keras.
Kucing tersebut lalu dipaksa membuka mulut dan meminum cairan itu. Ketiga wanita kembali tertawa dengan keras setelah puas melakukan aksinya.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
Profil Bagindo Aziz Chan, Wali Kota Padang ke-2 yang Gugur Melawan Belanda 19 Juli 1947
-
Dari Kecil Dikelilingi Kucing, Begini Kisah Raisa Hingga Punya 14 Anabul
-
Pelihara 14 Kucing, Raisa Gelontorkan Biaya Seharga UMR Jakarta buat Makanan
-
Pucat! Ini Wajah 3 Perempuan Pencekok Kucing dengan Miras di Kota Padang
-
Rayakan Idul Fitri Hari Ini, Jamaah Tarekat Naqsabandiyah di Kota Padang Gelar Salat Id
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Menaker Yassierli Berduka, Sang Ayah Wafat dan Dimakamkan di Tanah Datar
-
Syamsuar Ahmad, Ayah Menaker Yassierli dan Pendidik Senior, Tutup Usia di Padang
-
Sumatera Barat Masuk Daerah Prioritas Pengembangan Ekonomi Kreatif Nasional, Cuma 12 Provinsi di Indonesia!
-
Cara Pemprov Sumbar Antisipasi Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi
-
Pertanda Erupsi? Hewan Turun dari Gunung Marapi, Warga Dihantui Bayang-bayang Letusan