Diduga Setubuhi Cewek yang Taaruf, Dodi Hidayatullah Eks Adam Musik: Saya Pendosa Kotor

SuaraSumbar.id - Mantan anggota Adam Musik, Dodi Hidayatullah, baru-baru ini menjadi sasaran tuduhan kontroversial yang menyangkut dirinya dalam hubungan intim di luar nikah.

Tuduhan ini berasal dari akun TikTok anonim @meerarhi yang menghubungkan seorang influencer dengan inisial DH kepada Dodi.

Namun, Dodi dengan tegas membantah tuduhan tersebut dan berjanji akan membongkar kebenaran sebenarnya.

Ia menyatakan kekecewaan dan keterkejutannya melalui Instagram Story, setelah lama tidak aktif di media sosial.

Baca Juga: Dikabarkan Lakukan Pelecehan Seksual Berkedok Taaruf, Dodi Hidayatullah eks Adam Musik: Udah Rame Aja

“Sudah lama tak buka medsos Subhanallah udah rame aja,” ungkap Dodi, dikutip hari Senin (14/8/2023).

Menurut Dodi, sumber dari akun yang menyebarkan tuduhan ini tidak dapat dipertanggungjawabkan dan bahkan bisa dengan sengaja diciptakan untuk menjelekkan seseorang.

“Intinya pemberitaan yg sumbernya dari anonim atau akun yg tidak jelas mending di cerna dulu, apalagi akun tsb dengan niat dibuat untuk menjelekkan seseorang. Artinya akun yg tdk bisa dipertanggungjawabkan,” lanjutnya.

Sebagai manusia yang mengakui dirinya sebagai "pendosa kotor," Dodi juga menekankan bahwa setiap orang berhak untuk berusaha menjadi lebih baik. Meski ia mengakui bukan manusia suci, Dodi menegaskan bahwa tuduhan ini tidak benar dan ia sedang berusaha untuk memperbaiki diri.

“Saya adalah seorang pendosa kotor yg sedang berusaha menjadi lebih baik,” jelas Dodi, menambahkan bahwa dirinya berjanji akan mengungkapkan semua kebenaran di balik tuduhan ini.

Baca Juga: Biodata Dodi Hidayatullah, Mantan Personel Adam Musik yang Diduga Lakukan Pelecehan Seksual

Kasus ini menjadi pelajaran bagi semua pihak tentang pentingnya verifikasi informasi sebelum menyebarluaskannya, terutama ketika menyangkut isu pribadi dan sensitif.

Dodi Hidayatullah, dengan tanggapan ini, telah mengambil langkah awal dalam membersihkan namanya dan memberi peringatan kepada semua pihak untuk lebih hati-hati dalam menyebarkan informasi yang belum tentu benar.

Kontributor : Rizky Islam