SuaraSumbar.id - Perseteruan antara Nikita Mirzani dengan Bunda Corla semakin memanas dan meruncing.
Terbaru, Bunda Corla dikabarkan tidak terima dibilang Nikita Mirzani mengalami perubahan sikap dari sosok yang sederhana kini menjadi mata duitan.
Perseteruan itu itu berawal dari Nikita Mirzani yang memberi kritikan terhadap perubahan sikap yang ada dalam diri Bunda Corla.
Nikita menganggap bahwa sosok Bunda Corla yang dikenal dengan kehidupannya yang sederhana dan apa adanya telah berubah sejak bertemu dengan beberapa artis yang sengaja menjemputnya ke Jerman.
Nikita Mirzani pun menyinggung statement yang pernah dilontarkan oleh Bunda Corla yang katanya tidak gila uang menjadi berbeda dengan sekarang.
“Bangun pagi, minum kopi, berangkat kerja, ga gengsi memperlihatkan dia saat melayani cust, mencontohkan hidup apa adanya, yang bagus dilihat semua manusia,” imbuhnya.
“Yang ga gila-gila uang katanya, sekarang setelah didatengin Igun sama Maharani, ya sudah lah,” ucap Nikita Mirzani.
Tak hanya itu, ibu tiga anak itu pun mengkritik mengenai acara Meet and Greet yang digelar oleh Bunda Corla soal bentuk ticketing.
Mendengar kritikan tersebut, Bunda Corla tak terima dan langsung menyerang balik sosok yang diduga Nikita Mirzani lewat statementnya saat live.
Baca Juga: Bunda Corla Bikin Atta Halilintar Mendadak Jadi Pelayan, Netizen Takjub
“Suka-suka aku lah nama maknya cantik menyala dimana-mana, banyak anakku, kau ngasih apa ke aku, ngasih rumah kuburan? Cuman keluar satu kek kau enggak apa-apa, enggak butuh aku,” kata Bunda Corla dikutip dari Instagram @rumpi_gosip, Rabu (18/1/2023).
Dia pun menyinggung mengenai maksud sederhana yang dilontarkan oleh Nikita Mirzani seakan-akan dirinya tak boleh berbahagia.
“Maunya kau ngeliat aku ngelive terus, di dapur saja gitu, minum air keran, cuci piring, ketawa-ketawa kegila-gilaan sendiri gitu, terus aku enggak boleh bahagia? Enak di kau enggak enak di aku,” sambungnya.
Merasa makin geram, Bunda Corla menyinggung pendapat Nikita yang mengungkapkan bahwa perubahannya berawal sejak bertemu dengan Ivan Gunawan dan Maharani.
“Kau siapa, bodoh sekali kau jadi orang, ‘aku enggak suka semenjak kau bergaul sama’, ah bising kali lah kau, semenjak, semenjak, semenjak apa? Semenjak kiamat?,” imbuhnya.
Emosinya makin berapi-api, Bunda Corla juga tak sungkan memberikan tanggapan menohok untuk sosok yang sebenarnya tak disebutkan namanya itu.
Berita Terkait
-
Bunda Corla Bikin Atta Halilintar Mendadak Jadi Pelayan, Netizen Takjub
-
Edan, Nikita Mirzani Siap Dibakar Jika Bohong Soal Bunda Corla Tunggak Pajak Rp 8 Miliar
-
Posting Buah Busuk Jatuh Sendiri, Ivan Gunawan Sindir Balik Nikita Mirzani?
-
Tinggal Satu Atap sama Pacar Bulenya, Nikita Mirzani Woles Dibilang "Buffalo Together"
-
Lagi Ribut, Wajah Ivan Gunawan Saat Umroh Malah Disebut Mirip Nikita Mirzani
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Prabowo Tinjau Langsung Jalan Lembah Anai, Ini Kata Gubernur Sumbar
-
Presiden Prabowo Sambangi Palembayan Agam, Target Huntara Korban Bencana Rampung Sebulan!
-
Cak Imin Lepas Ribuan Mahasiswa UNP KKN Tanggap Bencana Sumbar: Jadikan Alam Sumber Ilmu!
-
Sekolah Rakyat Kota Padang Jadi Etalase Program Presiden, Kolaborasi Kampus untuk Negeri!
-
Pemkab Agam Butuh 70 Alat Berat Bersihkan Material Banjir Bandang hingga Normalisasi Sungai