SuaraSumbar.id - Presiden Jokowi menugaskan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Muhammad Ali untuk menjaga kedaulatan Indonesia di wilayah laut.
"Kita tahu dua per tiga Indonesia ini adalah air, adalah laut. Jadi konsentrasi untuk kedaulatan utamanya di laut. Itu jadi tanggung jawab besar dari Kasal yang baru, Pak Muhammad Ali," kata Jokowi melansir Antara, Rabu (28/12/2022).
"Utamanya juga yang berkaitan dengan pulau-pulau perbatasan, itu harus menjadi titik perhatian. Itu saja," sambungnya.
Jokowi mengaku memilih Ali sebagai Kasal dengan mempertimbangkan rekam jejak alumni Akademi Angkatan Laut angkatan ke-35 tahun 1989 itu. Dirinya berpesan agar Muhammad Ali menyelesaikan masalah di perbatasan laut Indonesia.
Baca Juga: Arahan Jokowi Buat Kasal Anyar
"Tadi kan saya sampaikan perbatasan, yang berkaitan dengan perbatasan, utamanya laut, bukan perbatasan daratan, perbatasan yang berkaitan dengan laut," ungkap Presiden
Sedangkan untuk penyediaan alat utama sistem pertahanan (alutsista), Presiden Jokowi berharap ada modernisasi.
"Termasuk juga modernisasi alutsista kita yang berkaitan dengan laut, harus terus diperkuat," kata Presiden.
Muhammad Ali sebelumnya menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I sejak 2 Agustus 2021.
Ali diketahui pernah menduduki sejumlah posisi penting. Ia adalah mantan Ajudan Wakil Presiden RI Boediono selama 2012-2014. Selanjutnya Ali menjabat sebagai Komandan Gugus Keamanan Laut Komando Armada Kawasan Barat (Kasguskamlabar) selama 2014-2015.
Baca Juga: Kronologi Indra Bekti Ditemukan di Toilet, Awalnya Lagi Siaran Tiba-Tiba Izin...
Ali kemudian dipercaya sebagai perwira tinggi staf ahli Kasal Bidang Ekonomi dan Manajemen lalu Staf Khusus Kasal pada 2015. Ia kemudian diangkat menjadi Komandan Gugus Keamanan Laut Koarmabar (Danguskamlabar) pada periode 2015-2017.
Karir Ali berlanjut dengan menjadi Wakil Asisten Perencanaan dan Anggaran (Waasrena) Kasal pada 2017-2018 dan Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) untuk periode 2018-2019.
Kemudian Ali menjabat sebagai Koordinator Staf Ahli Kasal pada 2019, Panglima Komando Armada RI (Pangkoarmada) I pada 2019-2020. Ia selanjutnya menjabat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kasal (2020-2021) dan kerap muncul untuk memberikan penjelasan saat terjadi kecelakaan KRI Nanggala yang hilang kontak pada 21 April 2021 pukul 03.46 WITA saat latihan menembak torpedo.
Berita Terkait
-
Penerbangan Ditutup, Alternatif Transportasi di Wilayah NTT Bisa Gunakan Kapal Laut
-
Nge-Vlog Bareng Iriana, Jokowi Hari Ini OTW ke Jakarta buat Nengok Cucu: Bismillah
-
Donald Trump Menang Pilpres Lagi, Pimpinan Komisi I DPR Harap Hubungan RI-AS Dilanjutkan
-
Pemerintah Prabowo Mau Kembangkan Bioavtur dari Rumput Laut
-
Review Novel Laut Tengah: Keputusan Menjadi Istri Kedua Demi Cita-Cita
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
Terkini
-
Debat Pilgub Sumbar: Akademisi Soroti Minimnya Penjelasan Konkret Program E-Government
-
Banjir Rendam Pesisir Selatan: TRC BPBD Dikerahkan, Air Mulai Surut
-
Konflik Harimau-Warga di Solok Berakhir, Sang Raja Hutan Kini Dibawa ke TMSBK Bukittinggi
-
Sindikat Curanmor L300 Lintas Provinsi Beraksi di Sumbar, Ini Modusnya
-
97 Penumpang Kereta Api di Sumbar Diturunkan Paksa, Ini Pelanggarannya