SuaraSumbar.id - Akses layanan keuangan yang mudah menjadi salah satu isu prioritas dalam Trade Investment & Industry Working Group (TIIWG) Road to G20: SOE International Conference di Bali pada 17-18 Oktober 2022. Acara tersebut bertujuan membangun pemahaman, kepercayaan, dan dukungan kepada transformasi BUMN serta mendorong peranan BUMN dalam pemulihan dan pertumbuhan ekonomi global.
Khususnya di Indonesia, akses layanan keuangan kerap terganjal oleh kondisi geografis yang menantang sehingga masyarakat tidak dapat menikmati layanan bank dengan mudah.
Melihat kondisi ini, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk konsisten mengikis keterbatasan akses layanan keuangan, salah satunya melalui AgenBRILink. Layanan branchless banking ini menjadi andalan masyarakat untuk bertransaksi. Dapat dilihat dari volume transaksi AgenBRILink pada periode Januari-Agustus 2022 yang telah mencapai Rp855 triliun.
Direktur Utama BRI, Sunarso mengatakan, AgenBRILink menjadi wujud nyata inisiatif BRI dalam menghadirkan layanan yang dekat dengan masyarakat.
“Kehadiran AgenBRILink selaras dengan isu prioritas Presidensi G20 untuk mempercepat peningkatan inklusi keuangan. Upaya BRI ditunjukkan salah satunya melalui layanan keuangan di daerah-daerah 3T (Terdepan, Terpencil, Tertinggal),” jelas Sunarso.
AgenBRILink telah membantu masyarakat untuk memproses 709 juta transaksi atau meningkat 106% year on year (YoY) pada periode Januari-Agustus 2022. Di sisi lain, AgenBRILink juga memberikan lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Sharing economy atau fee yang diterima AgenBRILink di seluruh Indonesia pada periode Januari-Agustus 2022 diestimasikan mencapai Rp.1,8 triliun – Rp.2,7 triliun.
Strategi ke Depan
Agen Laku Pandai milik BRI ini juga menjadi salah satu sumber pertumbuhan bisnis BRI yang menunjukan kinerja impresif. BRI berhasil mengumpulkan dana murah (CASA) lewat AgenBRILink sebesar Rp 18,95 triliun hingga Agustus 2022 atau tumbuh 112% YoY.
Lebih lanjut, Sunarso menyebut bahwa perseroan telah menyiapkan strategi dalam menumbuhkembangkan kinerja AgenBRILink ke depan. Hal tersebut tertuang dalam strategi BRILink 2.0 dengan peningkatan fokus pada aspek produktivitas melalui pemberdayaan komunitas agen, mendorong agen tidak hanya sebagai toko semata tetapi juga logistik dan remitansi, serta menjadikan AgenBRILink sebagai pendukung integrasi Ultra Mikro serta mendorong cross selling produk.
Baca Juga: Usai Diperiksa Komnas HAM, Indosiar: Otoritas Final ada di LIB
Berita Terkait
-
Makin Diandalkan Masyarakat, Dalam 8 Bulan Volume Transaksi AgenBRILink Capai Rp855 Triliun
-
Total Pendapatan Premi BRI Life di Kuartal III 2022 Naik 40 Persen Lebih
-
Menpora Umumkan Audit Bagi Seluruh Stadion Liga 1, 2, dan 3
-
Bali United Fokus Genjot Fisik dan Pemahaman Teknik
-
FIFA Sarankan Kick Off Liga Indonesia Sore Hari, Pelatih Persik Kediri: Rekomendasi Itu Sudah Tepat
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Kapan BLT Kesra Rp 900 Ribu November 2025 Cair? Begini Cara Cek Penerimanya
-
Ratusan Ribu Warga Padang Ikut Simulasi Tsunami Megathrust Mentawai, Waktu Evakuasi Hanya 20 Menit!
-
BRI Hadirkan Lagi Pengusaha Muda BRILiaN 2025, Tahun Ini Jangkau 8 Wilayah Indonesia
-
CEK FAKTA: Luhut Ancam Tembak Mati Rakyat Indonesia, Benarkah?
-
Benarkah Purbaya Kembalikan Harga Bensin Seperti Era Soeharto? Begini Faktanya