SuaraSumbar.id - Najwa Shihab dikenal sebagai seorang jurnalis perempuan tajam yang kerap mencecar para pejabat di Indonesia.
Dia kerap memberikan pertanyaan yang menyudutkan, bahkan ke pejabat tinggi sekalipun.
Keberanian Najwa ternyata tidak datang begitu saja. Dia punya sosok yang membuatnya lebih berani. Hal ini dinyatakan Najwa Shihab dalam kanal YouTube Kiki Saputri.
Saat ditanya Kiki apakah Najwa kaya, dia menyebut bahwa bukan dirinya yang kaya. "Bukan aku, yang kaya itu suamiku, dia lawyer dari yang terbesar di negeri ini," ujar Najwa Shihab, dikutip dari Suara.com, Minggu (16/10/2022).
"Makannya orang kan bilang Najwa berani banget, ya karena suaminya lawyer tau," tambahnya.
Najwa Shihab sendiri menikah dengan Ibrahim Sjarief Assegaf atau lebih sering disapa Ibrahim sejak tahun 1997 silam di Solo, Jawa Tengah.
Meski selalu tampak berani, Najwa mengaku bahwa dia terkadang memiliki rasa takut sebelum melaporkan berita atau mewawancarai pejabat.
"Ada dan harus ada rasa takut ini jadi pengingat kita, dengan aku takut akan lebih berhati-hati aku akan riset dulu," ungkap Najwa.
"Ketakutan itu yang menjaga kita apa yang kita lakukan sudah sesuai, menurutku kalau enggak ada rasa takut malah bahaya," tambahnya.
Profil Suami Najwa Shihab
Ibrahim Sjarief Assegaf atau lebih sering disapa Ibrahim sudah menjadi suami Najwa Shihan sejak tahun 1997 lalu.
Selain hobi bersepeda dan memasak untuk keluarga. Ibrahim ternyata seorang pengacara yang tajir melintir.
Pria kelahiran 1977, itu merujuk akun LinkedIn memiliki kantor pengacara Assegaf Hamzah Partner dan Direktur PT. Justika Siar Public.
Selain itu, jebolan S1 di Fakultas Hukum Universitas Indonesia itu juga tak kalah pintar dengan sang istri.
Dia pernah menyabet penghargaan IFLR 1000 Leading Lawyer in Financial & Corporate, Banking and M&A pada tahun 2006, Leading Lawyer by Asialaw Leading Lawyers tahun 2016.
Ibrahim juga masuk Leader in His Field by Chambers Asia Pacific in Banking & Financeb tahun 2016.
Suami Najwa Shihab itu juga sempat menjadi peneliti tamu di Program Studi Hukum Asia Timur Harvard Law School.
Tag
Berita Terkait
-
Beri Komentar Tentang Polisi, Media Sosial Karyawan Narasi TV 'Dibobol' Orang Tak Dikenal
-
Ditanya Soal Nikita Mirzani oleh Kiky Saputri, Najwa Shihab Beberkan Hal ini
-
Setelah Najwa Shihab, Jokowi Kini Singgung Gaya Hidup Mewah Polisi: Hati-hati
-
Akhirnya Kiky Saputri Bisa Tanya Najwa Shihab Soal Nikita Mirzani, Apa Jawabannya?
-
Selain Najwa Shihab, Jokowi pun Singgung Gaya Hidup Mewah Polisi
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Bersama BRI, UMKM Aiko Maju Layani 2.400 Siswa Program MBG di Kepulauan Siau
-
Bantah 17 Mahasiswa KKN Unand Hilang di Limapuluh Kota: Sedang Survei Perkebunan Kopi!
-
Forum KONI se-Sumbar Kecam Penyegelan KONI Sumbar: Dukung Proses Hukum dan Legalitas Kepengurusan!
-
Tol Padang-Sicincin Resmi Berbayar Mulai 2 Agustus 2025, Berapa Tarifnya?
-
Kronologi 24 Orang Hilang di Hutan Pauh Sangik Limapuluh Kota, Semua Selamat!