SuaraSumbar.id - Wali Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar), Erman Safar telah mencopot petugas Satpol PP yang tarik paksa dagangan pedagang di kawasan Jam Gadang. Oknum tersebut diketahui Plh Kepala Seksi Operasional Satpol PP Kota Bukittinggi.
Menurut Erman, tindakan oknum Satpol PP kepada pedagang tersebut tidak patut dilakukan. Sehingga tindakan tegas keputusan pencopotan dari jabatan yang bersangkutan.
"Tidak baik cara dia melakukan tindakan, kurang sopan dan beretika. Pada intinya terjadi tindakan yang kurang patut yang dilakukan personel Satpol PP," kata Erman kepada SuaraSumbar.id Senin (3/10/2022).
Erman mengakui Jam Gadang menjadi ikon Kota Bukittinggi dan setiap tahunnya sekitar 2 juta wisatawan berkunjung. Pihaknya tidak melarang pedagang berjualan, namun mesti ada aturan.
Baca Juga: Presiden Tekankan Pentingnya Perusahaan Bangun Kemitraan Bersama UMKM
"Di sana kami mempersilakan beberapa kelompok UMKM dengan barang dagangan khas tradisional Minangkabau untuk berjuang di sana. Cuman memang tidak di pedestarian, ada radius penempatan," jelasnya.
"Ada radius sekian meter dari titik Jam Gadang itu khusus pengunjung. Kemudian hampir 20 meter dari sana sudah kami berikan tempat untuk PKL menjual dagangannya," sambung Erman.
Polanya adalah pedagang tidak bergerak, sehingga ekonomi bisa hidup di Kota Bukittinggi. Pengunjung atau wisatawan pun bisa tersebar di kawasan Jam Gadang itu.
"Sebenarnya di Jam Gadang semua pihak boleh beraktivitas, apalagi Jam Gadang titik paling ramai. Kami membolehkan para pelaku usaha kecil berkegiatan di sana, tapi dengan cara dan aturan yang diikuti," ungkapnya.
Namun demikian, insiden yang seperti di video terjadi lantaran Satpol PP tidak melakukan pencegahan. Personel Satpol PP tidak melakukan penjagaan dan pengawasan.
Baca Juga: Shin Tae-yong Angkat Bicara soal Ratusan Orang Tewas di Tragedi Kanjuruhan
"Jadi area-area yang tidak boleh dimasuki, tidak dijaga, pedagang masuk memanfaatkan kesempatan sehingga terjadi penindakan setelah melakukan penertiban. Kalau memang tidak boleh sampaikan dengan baik, tidak mesti dirampas," tegasnya.
Diketahui, video aksi tarik paksa dagangan pedagang ini viral mulai di Instagram dan TikTok. Dari potongan video itu, terlihat seorang bapak-bapak pedagang asongan memakai topi biru berusaha mempertahankan keranjang yang berisikan dagangannya.
Keranjang itu tampak ditarik paksa oleh oknum petugas Satpol PP Kota Bukittinggi. Tarik ulur terjadi ketika si bapak pedagang mempertahankan dagangan miliknya tersebut.
Sejumlah pengunjung di sekitar Jam Gadang hanya bisa melihat kejadian itu. Oknum petugas Satpol PP ini terus bersikeras untuk mengambil keranjang yang dipertahankan pedagang.
Usai tarik menarik, pedagang asongan ini tidak mampu mempertahankan keranjang yang berisikan dagangannya. Oknum Satpol PP berhasil merampas dan membawanya.
Si bapak pedagang tampak pasrah, lalu berjalan dengan menerima keadaan. Potongan video aksi oknum Satpol PP ini menuai kritikan netizen.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tak Terima Dirumahkan, 115 Anggota Satpol PP Bandung Barat Gelar Aksi Bunyikan Klakson dan Sirine di Kantor Pemkab
-
Geger! Usai Cekcok Dengan Istri, Anggota Satpol PP Karawang Ditemukan Tewas Gantung Diri
-
Satpol PP Tangkap 4 Pelajar di Padang, Bawa Celurit Diduga untuk Tawuran
-
Sebuah Bangunan di Jalan Ngagel Jaya Surabaya Disegel Satpol PP Akibat Langgar Aturan IMB
-
Aksinya Viral, Satpol PP yang Tarik Paksa Dagangan Pedagang Dicopot dari Jabatannya
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
Terkini
-
Warga Padang Panjang Juga Dapat Sapi Kurban Presiden Prabowo, Lebih Besar dari Padang Pariaman!
-
Indonesia Terancam Krisis Pangan, Wakil Ketua Komisi IV DPR Minta Riset Pertanian Seperti Tiongkok!
-
Sapi Kurban Presiden Prabowo untuk Padang Pariaman Hasil Inseminasi Buatan, Beratnya 930 Kg!
-
5 Link DANA Kaget Terbaru 23 Mei 2025, Klaim Cepat-cepat Sebelum Terlambat!
-
Industri Ekspor Terancam Tarif AS, Penguatan Ekonomi Domestik Jalan Satu-satunya!