SuaraSumbar.id - Sindikat perdagangan perempuan yang beroperasi di Malaysia dibongkar aparat kepolisian setempat. Sindikat tersebut banyak menyasar perempuan-perempuan bertubuh gendut untuk dijadikan PSK di Myanmar.
Dikutip dari bharian.com, Kamis (15/9/2022), seorang ibu salah satu korban perdagangan perempuan sindikat itu angkat bicara.
"Mereka mengambil wanita gendut. Sindikat akan menyuntikkan beberapa jenis obat dan memaksa korban memakan obat pelangsing hingga kurus. Setelahnya baru dijadikan PSK," kata ibu korban.
Tak hanya itu, sindikat itu benar-benar memeras habis-habisan korbannya. Selain dijadikan PSK, darah korban juga diambil dan diyakini untuk tujuan penjualan organ.
Baca Juga: 7 Negara yang Mendapat Hukuman FIFA dan Dilarang Tampil di Piala Dunia
Wanita berusia 56 tahun itu mengaku anaknya turut menjadi korban kebiadaban sindikat tersebut. Sang anak disiksa dengan setrum selain diambil darahnya.
Menurut dia, perempuan Malaysia juga dipaksa bekerja sebagai PSK, meski gemuk akan disuntik dengan beberapa jenis obat dan diberi obat pelangsing hingga berat badan berkurang.
“Sindikat itu sekarang sudah mulai mengambil darah untuk menjual darah, bahkan diyakini menjual organ tubuh. Ada juga korban yang disiksa sampai meninggal."
“Bahkan, anak saya mengatakan kepada saya bahwa 50 warga Malaysia yang tiba di sana kemarin diyakini sebagai korban terbaru,” katanya kepada wartawan usai menyerahkan nota bersama dengan Malaysian International Humanitarian Organization (MHO) dan beberapa lembaga swadaya masyarakat. (LSM) di Kedutaan Besar Myanmar di sini hari ini.
Ibu korban lain, 62, mengklaim putranya yang berusia 29 tahun diculik di Bangkok Juli lalu, sebelum disuntik dengan narkoba hingga pingsan dan diselundupkan ke Myanmar.
Baca Juga: Dua Nelayan Asal Kepulauan Riau Ditahan di Malaysia, DKP Kepri: Kami Yakin Tidak Sengaja
Wanita itu mengklaim bahwa putranya ditipu oleh tawaran pekerjaan sebagai juru bahasa di Facebook dan pergi ke Bangkok Thailand secara legal.
"Ketika dia menyadari dia berada di KK Park (Myanmar), dia dipaksa bekerja sebagai scammer untuk menipu orang Asia Tenggara di siang hari, sementara di malam hari dia menipu orang asing, terutama warga Cina di Amerika Utara.
"Dia (anak) baru-baru ini memberi tahu kemungkinan sindikat itu berencana pindah karena tempat (Taman KK) sekarang sudah terungkap dan diketahui," katanya.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Mau Mengadu Nasib ke Negeri Jiran? 4.000 Warga NTB Bisa Jadi PMI, Buruan Daftar
-
Jalin Kerjasama Internasional, Psikologi UNJA MoA dengan Kampus Malaysia
-
Netizen RI Ngamuk! Media Malaysia Diduga Ledek Mees Hilgers Minta Maaf Tak Bisa Bela Timnas Indonesia vs Jepang
-
Menohok, 3 Pemain Keturunan yang Tolak Mentah-mentah Timnas Malaysia
-
Siapa Issac Hayden? Diklaim Punya Darah Malaysia, Tapi Resmi Pilih Timnas Jamaika
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Harimau Sumatera 'Gadih Mudiak Aie' Dievakuasi dari Kandang Jebak, Begini Kondisinya!
-
Kasus Narkoba Padang Pariaman Meroket, Polres Bentuk 103 Posko Tangguh
-
Debat Panas Pilkada Padang: Calon Saling Serang Soal Nasib Pasar Tradisional
-
Aksi Lintas Provinsi! Sindikat Pencuri L300 Dibekuk, 4 Tersangka Ditangkap Polisi
-
Polresta Padang Fokus Berantas Narkoba di Pasar Gaung: Kami Tidak Akan Mundur!