SuaraSumbar.id - Selebriti pria itu ditahan selama enam hari untuk membantu penyelidikan kasus pelecehan seksual fisik terhadap beberapa anak laki-laki di bawah umur.
Dia, yang berusia 40-an, ditangkap polisi kemarin, dan dibawa ke Pengadilan Klang hari ini untuk permohonan penahanan.
Seorang selebritas sekaligus motivator Malaysia ditangkap polisi, karena diduga mencabuli serta memperkosa sejumlah remaja lelaki.
Kepala Polisi Selangor Datuk Arjunaidi Mohamed, seperti dikutip SuaraSumbar.id dari Harian Metro, Senin (12/9/2022), mengatakan, sejumlah rejama itu dibujuk oleh selebritas tersebut untuk mau dicabuli.
Baca Juga: Nekat Mendaki Gunung saat Positif Covid-19, Ahmad Tewas Sembari Pegangi Dada
"Semua remaja itu diketahui tersangka. Mereka dibujuk untuk melakukan perbuatan asusila. Korban yang trauma kemudian membuat laporan polisi," kata Junaidi.
Junaidi mengungkapkan, selebritas sekaligus motivator itu sudah ditangkap. Dia ditahan atas tuduhan melanggar Pasal 14 Undang-Undang Tahun 2017 tenta Pelanggaran Seksual Terhadap Anak.
Dia mengatakan, sejauh ini polisi telah menerima empat laporan: dua di Mapolres Klang Selatan (IPD), satu di IPD Shah Alam dan satu di IPD Kajang.
Menurutnya, semua laporan polisi tersebut dibuat oleh empat orang berusia 17 hingga 18 tahun yang mengaku menjadi korban kekerasan seksual fisik oleh si pesohor.
"Penyelidikan awal oleh polisi menemukan bahwa tersangka berusia 40-an, bertemu dengan korban dalam program motivasi yang diadakan di sekolah-sekolah di sekitar negara bagian Selangor."
Baca Juga: Korban Pendeta Cabul Bertambah, Kini Jadi 9 Orang Anak
Arjunaidi mengatakan, menindak lanjuti informasi berikut, tim petugas dan polisi dari Bareskrim Mabes Polri Kontingen Selangor menangkap tersangka, Minggu (11/9) pukul 16.00 WIB.
“Dia ditahanan selama enam hari sejak kemarin hingga 14 September diperoleh dari Kejaksaan Negeri Klang agar polisi dapat melakukan penyidikan lebih lanjut terhadap tersangka."
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Mau Mengadu Nasib ke Negeri Jiran? 4.000 Warga NTB Bisa Jadi PMI, Buruan Daftar
-
Jalin Kerjasama Internasional, Psikologi UNJA MoA dengan Kampus Malaysia
-
Netizen RI Ngamuk! Media Malaysia Diduga Ledek Mees Hilgers Minta Maaf Tak Bisa Bela Timnas Indonesia vs Jepang
-
Menohok, 3 Pemain Keturunan yang Tolak Mentah-mentah Timnas Malaysia
-
Siapa Issac Hayden? Diklaim Punya Darah Malaysia, Tapi Resmi Pilih Timnas Jamaika
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Harimau Sumatera 'Gadih Mudiak Aie' Dievakuasi dari Kandang Jebak, Begini Kondisinya!
-
Kasus Narkoba Padang Pariaman Meroket, Polres Bentuk 103 Posko Tangguh
-
Debat Panas Pilkada Padang: Calon Saling Serang Soal Nasib Pasar Tradisional
-
Aksi Lintas Provinsi! Sindikat Pencuri L300 Dibekuk, 4 Tersangka Ditangkap Polisi
-
Polresta Padang Fokus Berantas Narkoba di Pasar Gaung: Kami Tidak Akan Mundur!