SuaraSumbar.id - Jumlah warga yang mengungsi akibat gempa Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar), terus bertambah. BPBD melaporkan hingga saat ini ada 2.326 orang yang mengungsi dari sebelumnya hanya 500 orang.
"Total hingga saat ini sudah mencapai 2.300 orang yang mengungsi," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai, Novriadi kepada SuaraSumbar.id, Senin (29/8/2022).
Novriadi mengatakan, ribuan pengungsi menyebar di tujuh dusun di Desa Simalegi, Kecamatan Siberut Barat.
"Yang mengungsi hanya di satu desa, lalu menyebar di tujuh dusun," katanya.
Novrialdi mengatakan, masing-masing tempat pengungsian warga secara gotong royong menyediakan tempat maupun sarana untuk evakuasi seperti tenda.
"Untuk pasokan logistik juga masih aman, baik dari warga maupun dari lambung sosial dari kementerian sosial," katanya.
Novrialdi juga menggambarkan kondisi di pengungsian sedang hujan gerimis. Namun para warga sudah diberi bantuan terpal dari pihak lambung sosial. Pihaknya memastikan kondisi para pengungsi aman.
"Hingga sore ini warga memilih untuk bertahan di pengungsian meski tidak ada terjadi gempa susulan. Biasa setelah gempa besar itu kan ada gempa susulannya," ucapnya.
Pihaknya juga menyarankan kepada warga untuk sementara waktu tetap di pengungsian, terutama bagi yang rentan seperti orang tua dan anak-anak.
Baca Juga: Kebakaran Hebat Hanguskan 34 Unit Rumah Warga di Kampung Matfa Langkat
"Perlu juga kami sampaikan bahwa kerusakan fasilitas umum akibat gempa tidak ada penambahan. Namun untuk rumah warga satgas saat ini sedang melakukan pendataan," katanya.
Diketahui, gempa megathrust Mentawai terjadi tiga kali berturut-turut pada Senin (29/8/2022). Gempa pertama sekitar pukul 00.04 WIB dan kedua 05.34 WIB bermagnitudo 5,2.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Gempa M 6,4 Guncang Mentawai
-
Empat Fasilitas Umum Rusak Ringan-Berat Akibat Gempa di Mentawai
-
Usai Diguncang Gempa, Ratusan Warga Mentawai Mengungsi ke Perbukitan
-
Jika Terjadi Gempa, Segera Lakukan 8 Hal Ini, Bisa Bikin Kalian Selamat
-
Gempa Magnitudo 6,1 Guncang Mentawai Akibat Subduksi Lempeng Megathrust
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
5 Fakta Viral Surat Larangan Gugat Keracunan MBG, Benarkah Edarannya Sudah Ditarik Lagi?
-
Benarkah Muhammadiyah Tak Punya Tradisi Berselawat? Ini Jawabannya
-
Benarkah Arya Daru Ingin Bunuh Diri Tahun 2013? Jejak Digital Bongkar Fakta Ini
-
Indonesia Bakal Jadi Lumbung Pangan Dunia, Mentan Amran: 3 Bulan Lagi Swasembada!
-
Apa Itu Kalcer? Bahasa Gaul Gen Z yang Viral di Media Sosial