SuaraSumbar.id - Dinas Pertanian Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), mengajak petani untuk memanfaatkan pupuk organik dari kotoran ternak. Hal dalam mengantisipasi kelangkaan pupuk organik di daerah itu.
"Manfaatkan pupuk organik untuk kebun dan pertanian saat kelangkaan pupuk an organik di Agam," kata Kepala Dinas Pertanian Agam, Afniwirman, melansir Antara, Minggu (31/7/2022).
Ia menjelaskan, pupuk organik itu cukup mudah di dapat karena ternak berupa sapi, kerbau dan kambing sangat banyak di Agam. Pupuk tersebut bisa menyuburkan tanaman dan tanaman tidak mengandung zat kimia.
"Petani juga bisa memelihara ternak dalam memenuhi kebutuhan pupuk organik," katanya.
Baca Juga: Revitalisasi Kampung Gembira Gembrong Sudah 50 Persen
pupuk di daerah itu terjadi kelangkaan akibat kebutuhan dari petani cukup banyak. Sedangkan kuota pupuk urea di Agam pada 2022 sebanyak SP 36 sebanyak 3.063 ton, urea 7.544 ton, ZA 1.638 ton, NPK 6.283 ton dan organik 924 ton.
"Kita terus melakukan pengawasan peredaran pupuk subsidi itu," katanya.
Salah seorang petani, Syahriful mengaku, pupuk subsidi langka semenjak dua bulan lalu, sehingga pihaknya kesulitan mendapatkan pupuk subsidi.
Dengan kondisi itu, ia membeli pupuk non subsidi dengan harga diatas Rp 450 tibu per goni dengan berat 50 kilogram.
"Saya terpaksa membeli pupuk dengan harga tinggi untuk kebutuhan jagung," katanya.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Bikin Generasi Z Mendominasi Invesrtor Pasar Saham Sumsel
Berita Terkait
-
Ujaran Kebencian Selama Pilkada Serentak Lebih Banyak Dibandingkan Saat Pilpres, Ada Faktor Kesengajaan?
-
6 Fakta Petani Milenial Dapat Gaji Rp10 Juta
-
Petani Tembakau Ngadu ke #LaporMasWapres Terkait Rancangan Permenkes
-
Adu Pendidikan Melody vs Raffi Ahmad, Siapa Lebih Cocok Jadi Ikon Petani Milenial?
-
Beda Latar Belakang Melody Eks JKT48 vs Raffi Ahmad: Ada yang Disebut Tak Cocok Promosikan Petani Milenial
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
-
Detik-detik AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil, Kompolnas: Kapolres Solok Selatan Berlindung di Ruang Tengah!
-
Lokasi Tambang Galian C Ilegal, Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, 10 Bus Pariwisata di Sumbar Tak Laik Jalan
-
Polda Sumbar Enggan Beberkan Pemilik Tambang Ilegal Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Ini Alasannya