SuaraSumbar.id - Seorang ibu di Brasil tega memotong kemaluan anak angkatnya sebagai hukuman karena dinilai terlalu bandel.
Ibu bernama Deusiane dos Reis Santos berusia 46 tahun tersebut, sempat melarikan diri setelah menganiaya anak angkatnya tersebut.
Setelah 7 tahun bersembunyi sejak menggunting kemaluan anak angkatnya di rumah keluarganya Belford Roxo, tahun 2015, Deusiane akhirnya bisa dibekuk aparat kepolisian.
Dikutip SuaraSumbar.id dari Daily Star, Selasa (12/7/2022), Deusiane menggunting kemaluan anak angkatnya karena dianggap sangat bandel.
Setelah menggunting kemaluan, persisnya tiga bulan sesudahnya, Deusiane mengantarkan kembali anak angkatnya itu panti asuhan tempat ia mengambilnya.
Saat itulah, pengurus panti asuhan tersebut curiga karena ketakutan melihat luka-luka yang dialami anak tersebut.
Staf panti asuhan itu lantas melapor ke aparat kepolisian setempat, yang segera memanggil Deusiane untuk diperiksa.
"Dalam pemeriksaan, Deusiane mengklaim kemaluan anaknya terpotong karena tersangkut resleting celananya sendiri," kata pejabat kepolisian.
Berdasarkan pemeriksaan medis yang diinisiasi polisi, ditemukan bahwa kemaluan anak itu dipotong memakai gunting, bukan karena tersangkut resleting.
Baca Juga: Viral Emak-emak Ketangkap Basah Curi Uang Pedagang: Jangan Foto-fotolah Saya
Ketika polisi menjemput Deusiane di rumahnya, perempuan tersebut sudah tidak lagi ketahuan rimbanya.
Anak angkatnya lantas angkat bicara kepada polisi, bahwa sang ibu lah yang memotong kemaluannya.
"Anak itu juga mengakui, ibu angkatnya sudah seringkali mengancam memotong kemaluannya," kata polisi.
Penyidik dari Polisi Sipil Rio mengatakan, korban dituduh berperilaku agresif dan tidak mematuhi perintah Deusiane.
Mereka menambahkan, menurut pengakuan korban, Deusiane sengaja menggunting kemaluannya agar mendapat luka fisik sebagai bentuk hukuman.
"Lukanya sangat dalam," kata polisi.
Bocah itu juga mengatakan kepada polisi bahwa dirinya telah diserang memakai gunting setelah ibu angkatnya menuduhnya berperilaku buruk.
Dia juga mengklaim Deusiane telah mengancam untuk memotong kejantanannya pada banyak kesempatan sebelumnya.
Deusiane sendiri akhirnya ditemukan bersembunyi ratusan mil jauhnya pada tanggal 6 Juli, setelah operasi gabungan antara polisi di Rio dan Kantor Polisi Regional ke-2 dari PC di Alfenas, Minas, digelar.
Menurut jaksa Maria Cristina Faria Magalhaes, Deusiane Dos Reis Santos melakukan tindakan "Kriminal yang secara sadar dan sukarela dilakukan."
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Viral Emak-emak Ketangkap Basah Curi Uang Pedagang: Jangan Foto-fotolah Saya
-
Pria Ini Bakar Rumah dan Mobil Punya Tetangga Gara-gara Pulang Tapi Tak Bertemu Istri
-
Manfaat Eceng Gondok dari Sektor Pertanian
-
Viral Kisah Pemilik Rumah Emas Meninggal, Warganet: Dunia Hanyalah Semu
-
Pulang Tak Temukan Istri, Pria 54 Tahun Bakar Rumahnya dan Mobil Milik Tetangga
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
PHK 'Makin Gila', Kemiskinan Mengancam RI Akibat Ekonomi Melambat!
-
4 Rekomendasi HP Murah Infinix dengan NFC, Fitur Lengkap Tak Bikin Dompet Jebol
-
Siap Taklukan Super League, Ini Daftar Lengkap Pemain Bhayangkara Presisi Lampung FC
-
Demi Juara, Pemain Timnas Indonesia U-23 Diminta Pakai Cara 'Keras' Lawan Vietnam
-
Harga Emas Antam Makin Merosot, Hari Ini Jadi Rp 1.906.000 per Gram
Terkini
-
Kondisi 2 Anak Korban Kekerasan Perusakan Rumah Doa Kristen di Padang, Ditendang hingga Dipukul Kayu
-
Terobosan di Balik Foldable Tertipis dan Tercanggih dari Samsung
-
Tragis! 2 Rumah Terbakar di Agam, Satu Korban Tewas Terpanggang
-
Pelanggaran Lalu Lintas Anak di Bawah Umur di Sumbar Meningkat Tajam, Polda Catat Lonjakan Tilang!
-
LBH Padang Desak Polisi Tindak Tegas Perusak Rumah Doa Jemaat Kristen