SuaraSumbar.id - Sebanyak 1.500 orang di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) tercatat mengidap penyakit tuberkulosis atau TBC yang tergolong membahayakan.
Hal itu dinyatakan Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, Srikurnia Yati. Menurutnya, untuk antisipasi penularan wabah itu, Pemkot Padang membentuk Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis.
“Kita sudah mengadakan rapat kordinasi lintas sektor untuk menindaklanjuti Perpres Nomor 67 Tahun 2021 dengan membentuk Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis Kota Padang,” katanya, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Senin (20/6/2022).
Rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh perwakilan-perwakilan OPD terkait, di antaranya Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Rumah Sakit, Rumah Tahanan, Basnas, Bapeda, dan Kominfo.
Saat ini, Dinas Kesehatan tengah menyusun nama-nama yang akan tergabung ke dalam Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis Kota Padang.
“Kita akan segera laporkan kepada wali kota untuk di buatkan SK-nya,” katanya.
Menurutnya, pembentukan tim ini dikarenakan kasus TBC di Kota Padang terbilang tinggi, sehingga perlu gerak antisipasi yang sigap.
“Kasus ini perlu diantisipasi segera, sehingga tidak lagi membahayakan di tengah masyarakat,” imbuhnya..
Dalam langkah pertama penanganan yang akan dilakukan tim tersebut, pihaknya akan bekerja sama dengan lintas sektor terkait untuk mempermudah penanganan penjaringan kasus TBC.
"Jadi kita akan ikut sertakan pihak terkait seperti kecamatan, kelurahan untuk membantu lakukan pekan penjaringan tuberkulosis ke sekolah2 maupun rutan," jelasnya.
Selain melakukan himbauan, pihaknya juga akan bekerjasama dengan LSM untuk melakukan skrining (pemeriksaan) ke masyarakat yang memiliki gejala seperti TBC.
"Untuk kasus yang sudah ada, kita bekerja sama juga dengan RSUD dokter Rasyidin untuk memberikan terapi ke penderita," sambungnya.
Srikurnia berharap pembentukan tim ini dapat mengantisipasi kenaikan kasus TBC di Kota Padang.
“Kita berharap pasien itu sembuh dan tidak terjadi peningkatan kasus TBC ini," harapnya.
Selain itu, Dinas Kesehatan juga menghimbau kepada masyarakat untuk melakukan skrining apabila menderita gejala batuk menyerupai gejala TBC.
Tag
Berita Terkait
-
Pertemuan Prabowo dengan Gibran Rakabuming Raka di Hambalang, Riza Patria: Silaturahmi Biasa
-
Hadi Tjahjanto Bentuk Satgas Mengawasi Konflik Agraria antara PTPN XII dengan Warga Desa Tegalrejo Malang
-
Survei LSP: Prabowo Subianto Capres Teratas, Puan Maharani Bisa Jadi Kuda Hitam
-
Direktur-Manajer Hamilton Spa Jadi Tersangka Kasus Prostitusi Bertajuk Bungkus Night
-
Ngeri, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Jika Sandy Walsh Cs Sudah Sah Jadi WNI
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
5 Mobil Bekas Irit BBM hingga 23 KM per Liter, Harga Murah di Bawah Rp 100 Juta!
-
9 Mobil Bekas Bagasi Besar Terbaik 2025, Cocok untuk Keluarga Besar
-
6 Dampak Buruk Air Hujan yang Mengandung Mikroplastik bagi Kulit, Waspada!
-
Lowongan Kerja Bank BTN Terbaru 2025 untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Link Resminya!
-
CEK FAKTA: Kemenkes Dukung Pemberian Kondom Gratis untuk Mahasiswa Semester 4, Benarkah?