Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Rabu, 30 Maret 2022 | 13:10 WIB
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. [Suara.com/Bagaskara]

SuaraSumbar.id - Selama 4 bulan terakhir, terjadi tiga kali pergantian Danjen Kopassus. Terbaru, Danjen Kopassus dijabat Brigjen Iwan Setiawan menggantikan Mayjen Widi Prasetijono.

Mayor Jenderal Widi Prasetijono selanjutnya menjadi Pangdam IV/Diponegoro menggantikan Mayjen Rudianto. Sementara, Rudianto akan menjabat sebagai Inspektur Jenderal Angkatan Darat (Irjenad) menggantikan Letnan Jenderal R Wisnoe Prasetja Boedi yang akan bertugas sebagai perwira tinggi Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.

Kadispenad Brigjen TNI Tatang Subarna mengatakan, pergantian pejabat di lingkungan TNI merupakan hal yang wajar dan biasa. Hal itu untuk regenerasi dan pola pembinaan karir.

“Terkait mutasi jabatan pati di lingkungan TNI AD, termasuk di antaranya Danjen Kopassus, memang benar adanya. Namun hal tersebut merupakan hal wajar karena diperlukan regenerasi dan pola pembinaan karier Prajurit TNI AD,” ujar Kadispenad Brigjen TNI Tatang Subarna, dikutip dari Hops.id - jaringan Suara.com, Rabu (30/3/2022).

Baca Juga: Jabatan Danjen Kopassus Berganti Tiga Kali dalam 4 Bulan, Ada Apa?

Brigjen TNI Tatang juga mengungkap jika pihaknya memastikan sampai kini masih belum ada proses serah terima jabatan terkait pergantian pucuk pimpinan Kopassus. Dia juga mengatakan rilis terkait pergantian ini akan disampaikan setelah serah-terima jabatan.

“Rilis terkait akan kami sampaikan setelah pelaksanaan sertijab,” tuturnya.

Mutasi dan promosi perwira tinggi TNI yang salh satunya adalah pergantian Danjen Kopassus kini dijabat Brigjen Iwan Setiawan yang menggantikan Mayjen Widi Prasetijono ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/271/III/2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI.

Dalam surat yang ditandatangani dan berstempel Kepala Sekretariat Umum Brigjen Edy Rochmatullah pada 25 Maret 2022 itu, total ada 113 perwira tinggi yang dimutasi.

Sebelumnya, pada November 2021, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengganti Mayjen Muhammad Hasan dengan Mayjen Teguh Muji Angkasa. Pergantian Danjen Kopassus itu tertuang dalam surat keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1029/XI/2021.

Baca Juga: Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Permudah Seleksi Masuk Kontingen Garuda, Hapus Tes Bahasa Inggris

Surat keputusan diterbitkan pada 17 November 2021 atau beberapa waktu paska Jenderal Andika Perkasa dilantik sebagai Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ketika itu, Jenderal Andika Perkasa menyebut bahwa pergantian Danjen Kopassus adalah hasil rapat Wanjakti pada September lalu. Jadi hal itu bukanlah keputusan mendadak ketika dirinya menjabat sebagai Panglima TNI.

Sementara itu, pada Januari 2022, Mayjen Teguh Angkasa digantikan Brigjen TNI Widi Prasetijono. Pergantian Danjen Kopassus itu tertuang dalam surat Keputusan (SK) Panglima TNI Nomor Kep/66/I/2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI yang diteken Jenderal Andika pada Jumat 21 Januari 2022.

Brigjen Widi Prasetijono menggantikan Mayjen TNI Teguh Angkasa yang ditunjuk sebagai Pandam XVII/Cendrawasih. Dua bulan kemudian atau Maret 2022, Brigjen Widi diganti Brigjen Iwan Setiawan.

Load More