Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Rabu, 23 Maret 2022 | 18:41 WIB
Pendeta Saifudin Ibrahim (Youtube)

SuaraSumbar.id - Pendeta Saifuddin Ibrahim lagi-lagi bikin ulah. Kali ini, dia mengolok-ngolok dan menghina mantan pentolan FPI, Habib Rizieq Shihab. Lantas, dia pun juga memuji-muji KSDA Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang dinilai berani.

Jelang menghina lewat video di kanal Youtube-nya, pendeta yang dulunya beragama Islam itu menyebut dirinya sedang dicari-cari FBI.

“Saifuddin Ibrahim tunggu, FBI sedang mencari anda,” kata Saifuddin Ibrahim, dikutip dari Hops.id - jaringan Suara.com, Rabu (23/3/2022).

Menanggapi ancaman penangkapan pada dirinya oleh FBI, dia menyatakan sama sekali tidak takut pada FBI dan malah melontarkan sindiran pada FPI. “Saya tidak takut dengan FBI, saya hanya takut dengan FPI (Front Pembela Islam), hehe FPI dari imam besar kadrun,” candanya.

Baca Juga: Ribuan Santri di Tasikmalaya Gelar Aksi Desak Pendeta Saifuddin Ibrahim Ditangkap

Kemudian, dia juga meledek Habib Rizieq terkait kasus chat mesum dengan seorang perempuan bernama Firza Husein beberapa saat lalu.

Saifuddin Ibrahim juga menyindir upaya Habib Rizieq yang melarikan diri dengan bermukim di Arab Saudi sampai beberapa bulan lamanya.

“Yang chat mesum dengan seorang cewek, yang lari ke negeri nenek moyangnya itu, tiba-tiba menjadi bang toyib,” ledeknya.

Dia pun kemudian menyebut jika Habib Rizieq saat pulang langsung ditangkap Kepala Staf Ankatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman.

“Yang sekarang pulang langsung masuk penjara, oleh ya tentu saja oleh Dudung,” lanjutnya.

Baca Juga: Wanita Tabrak SPKT Polres Pematangsiantar Dikabarkan Bela Rizieq, Aziz Yanuar: Kerjaan Orang Julid, Mafia Konflik

Saifuddin Ibrahim pun memuji langsung memberikan pujian terhadap Jenderal Dudung Abdurachman. Menurutnya, Dudung telah sukses menangkap dan memenjarakan Habib Rizieq Shihab.

“Bagus saudara Dudung. Saya senang dengan Dudung karena mampu memukul mundur imam jumbo, pemimpin Al-Kadruniyyah, yang menyembah patung dan baliho,” tegas Saifuddin Ibrahim.

Load More