Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Sabtu, 19 Maret 2022 | 19:27 WIB
Ilustrasi minyak goreng. [Istimewa]

SuaraSumbar.id - Tokoh di Sumatera Barat (Sumbar), mendukung kebijakan pemerintah memberikan subsidi minyak goreng.

"Dengan ditetapkannya harga minyak goreng Rp 14 ribu untuk disubsidi kepada masyarakat, saya rasa itu cukup bijaksana," kata Ketua LKAAM Sumatera Barat, Fauzi Bahar, melansir Antara, Sabtu (19/3/2022).

Ia menilai, kebijakan yang dikeluarkan terkait harga minyak goreng tersebut akan memudahkan masyarakat kurang mampu.

"Dengan aturan itu masyarakat bisa pilih, beli yang curah atau kemasan. Yang curah harganya Rp 14 ribu, yang kemasan tidak dibatasi harganya," katanya.

Baca Juga: 5 Manfaat Bisa Mengetik Cepat, dari Pekerjaan hingga Percintaan

Dirinya menyarankan agar masyarakat membeli minyak goreng murah dengan kualitas yang sama.

"Dari keputusan ini hendaknya masyarakat bisa pertimbangkan, mau beli kemasan maupun curah tersebut. Tapi yang curah kualitasnya juga sama. Ini perhatian pemerintah kepada rakyat, kepada kita semua. Atas nama ketua LKAAM Sumbar menyambut baik kebijaksanaan pemerintah ini," katanya.

Ketua MUI Kota Padang Japeri mengimbau, masyarakat agar tidak takut, panik dan resah, terhadap minyak goreng yang akhir-akhir ini ramai diperbincangkan.

"Ternyata pemerintah cukup tinggi perhatiannya agar persoalan ini segera bisa diselesaikan lewat kebijakan yang dikeluarkan," ujarnya.

Ia mengaku, pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi Rp 14 ribu kemudian juga ada kebijakan mengembalikan minyak goreng curah.

Baca Juga: Link Live Streaming Aston Villa vs Arsenal, Segera Kick Off

"Kemudian memberikan subsidi, artinya pemerintah bertindak cepat agar masyarakat bisa terlayani, bisa tenang, bisa melaksanakan aktivitas sehari-hari tanpa pusing memikirkan minyak goreng," katanya.

Ia menilai, pastinya pemerintah akan membuat kebijakan terbaik dan terpenting masyarakat dapat terlayani dengan baik dan tetap mengutamakan kepentingan masyarakat.

"Kami selaku pemuka agama, MUI Kota Padang, mengimbau masyarakat jangan sampai terpancing oleh berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, percayalah kepada pemerintah apalagi menghadapi bulan Suci Ramadhan dan " katanya.

Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) Ganefri yang menyatakan dukungan atas kebijakan dari pemerintah.

"Kami mendukung kebijakan pemerintah yang menyesuaikan harga minyak goreng dengan daya beli masyarakat," katanya.

Ia berharap kebijakan itu bisa menstabilkan harga minyak goreng yang saat ini sudah mulai berangsur stabil.

Load More