SuaraSumbar.id - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengajak semua pihak membangun generasi mutaqin, yakni generasi yang beriman serta mendirikan salat.
Hal itu diserukan Wapres dalam amanatnya yang disampaikan secara virtual pada peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah di Jakarta, Senin (28/2/2022).
"Yang harus dilakukan sekarang adalah bagaimana kita membangun generasi yang mutakin, yaitu generasi yang beriman kepada yang gaib dan juga mendirikan salat, alladizna yu’minuuna bil ghaibi wa yuqimuunasshalah, dan juga mempunyai sifat-sifat yang lainnya," kata Wapres.
Wapres menyampaikan, sebagaimana diketahui pada peristiwa Isra Mikraj, Nabi Muhammad saw.mendapatkan perintah salat 5 waktu langsung dari Allah Swt.
Kiai Haji Ma'ruf Amin menekankan bahwa salat dalam ajaran Islam merupakan tiang agama sehingga orang yang melaksanakannya dianggap sebagai penegak agama, sedangkan yang meninggalkannya dianggap perusak agama.
Karena begitu pentingnya salat, kata Wapres, ibadah ini juga kelak akan dihisab pertama kali sebelum amal-amal yang lain.
"Apabila salatnya dianggap baik, amal yang lain berpotensi lolos. Sebaliknya, jika salatnya dianggap kurang baik, amal baik yang lain sangat berpotensi tidak lolos," tutur Wapres.
Di sisi lain Wapres juga mengingatkan semua pihak agar tidak meninggalkan generasi ghayy, yaitu generasi seperti disebutkan Allah dalam Alquran Surah Maryam ayat 59 yang berbunyi; "Kemudian datanglah setelah mereka pengganti-pengganti yang mengabaikan salat dengan mengikuti keinginannya maka mereka itu akan hancur (halakan)."
"Kita jangan meninggalkan generasi yang seperti itu. Akan tetapi, kita juga harus menyiapkan generasi mu’ammiriin, yaitu generasi yang memakmurkan bumi. Selain yang mutakin, juga mu’ammiriin," ucap Wapres.
Untuk bisa membangun ekonomi, menurut Wapres, kunci utamanya adalah melalui sumber daya manusia yang unggul, yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Menurut dia, membangun generasi mutakin dan mu’ammiriin artinya membangun sumber daya manusia yang unggul, yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta memiliki iman dan takwa.
Selain itu, kata Wapres, yang tidak kalah pentingnya adalah untuk membangun generasi wasatiah, yaitu generasi yang berpikir moderat atau wasathy, tidak ifrathi (berlebihan) yang bisa menimbulkan terjadinya perselisihan dan disharmoni di antara umat, masyarakat, dan bangsa.
"Tidak pula tafrithi (cara berpikir yang apatis) yang mengakibatkan tidak memiliki semangat untuk berdakwah," kata Wapres. (Antara)
Berita Terkait
-
Isra Miraj adalah Dua Peristiwa yang Berbeda, Apa Perbedaannya? Berikut Kisah Lengkap Perjalanan Rasulullah
-
Festival Hadrah Peringati Isra Miraj di Solo
-
Peringatan Isra Miraj di Palembang, Umat Diajak Mengenang Dialog Allah dan Nabi Muhammad Soal Perintah Salat
-
Masya Allah Belum Berakhir, 4 Amalan Isra Miraj Hari Ini untuk Menambah Banyak Pahala
-
Bacaan Sholawat Nabi saat Isra Miraj, Lengkap dengan Doa dan Dzikir
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
Pilihan
-
Hasil Super League: Brace Joel Vinicius Bawa Borneo FC Kalahkan Persijap
-
Persib Bandung Siap Hadapi PSIM, Bojan Hodak: Persiapan Kami Bagus
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
Terkini
-
Sentuhan Digital BRI Bantu Pengusaha Muda Bali Promosikan Fashion Lokal ke Pasar Global
-
Polresta Bukittinggi Amankan Belasan Sepeda Motor
-
Hujan Saldo Gratis! Link DANA Kaget Rp 279 Ribu Hari Ini Langsung Masuk ke Akunmu
-
5 Link DANA Kaget Hari Ini, Buruan Klaim Biar Dapat Saldo Gratis!
-
Bukti Komitmen BRI dalam CSR: Salurkan Donasi Bagi Masyarakat Terdampak Gempa Poso