SuaraSumbar.id - Pemerintah China melarang pemain sepak bola bertato. Semua pemain Timnas China yang saat ini bertato, diminta untuk menghapus atau menutupinya.
Larangan pesepakbola bertato ini ditujukan untuk memberi teladan kepada masyarakat. Pemain terkenal China yang bertato seperti Zhang Linpeng, juga diminta menutupi tatonya saat tampil membela Timnas China dan klub Guangzhou FC.
Otoritas olahraga China (GAS) mengatakan, Asosiasi Sepak Bola China akan menetapkan persyaratan disiplin untuk pemain Timnas.
"Tim nasional semua tingkatan akan secara ketat menerapkan syarat-syarat relevan aturan manajemen (dan) sepenuhnya menunjukkan semangat positif pemain sepak bola China dan memberikan teladan yang baik kepada masyarakat," kata GAS seperti dikutip Reuters.
"Tim nasional dan atlet tim nasional U23 dilarang keras memiliki tato baru, dan mereka yang sudah memiliki tato dianjurkan menghapusnya. Dan jika ada keadaan khusus yang disepakati oleh tim, maka (pemain) harus menutupi tato selama latihan dan bertanding," papar GAS.
GAS juga menegaskan tim U-20 dan di bawahnya "dilarang keras" merekrut pemain bertato.
GAS menambahkan tim nasional harus membuat "kegiatan pendidikan ideologis dan politik" yang memperkuat patriotisme pemain.
China gagal ke putaran final Piala Dunia sejak debut mereka pada 2002 dan sepertinya juga akan absen dalam Piala Dunia Qatar 2022. (Antara)
Baca Juga: Pemain Sepak Bola China Dilarang Miliki Tato, Tujuannya untuk Beri Teladan ke Masyarakat
Berita Terkait
-
Horornya Sepak Bola, Seorang Pemain Dikabarkan Tewas di Lapangan Kena Serangan Jantung
-
Berusia 54 Tahun, Pemain Sepak Bola Tertua Dunia Asal Jepang Klaim Diminati Banyak Klub
-
Teknologi Huawei Dituding Bantu Pemerintah China Awasi Uighur
-
Langka! Ribut di Pertandingan Sepak Bola, Dua Pemain Purbalingga Dipenjara
-
Kemendikbudristek Gelar Ajang Pencarian Bakat Pemain Sepak Bola Gala Siswa Saat Pandemi
Terpopuler
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Kasus Penyegelan Kantor KONI Sumbar: Berujung ke Ranah Hukum, Polisi Dalami
-
Bersama BRI, UMKM Aiko Maju Layani 2.400 Siswa Program MBG di Kepulauan Siau
-
Bantah 17 Mahasiswa KKN Unand Hilang di Limapuluh Kota: Sedang Survei Perkebunan Kopi!
-
Forum KONI se-Sumbar Kecam Penyegelan KONI Sumbar: Dukung Proses Hukum dan Legalitas Kepengurusan!
-
Tol Padang-Sicincin Resmi Berbayar Mulai 2 Agustus 2025, Berapa Tarifnya?