SuaraSumbar.id - Laga seminfinal Liga 3 Sumbar antara PSP Padang Vs PSKB Bukittinggi, yang berlangsung di Stadion Sungai Sariak Padang Pariaman, Senin (6/12/2021), tidak mengantongi surat izin keramaian dari pihak kepolisian.
Hal ini ditegaskan Kasat Intelkam Polres Padang Pariaman Iptu Nirdes Ali. Menurutnya, pihaknya tidak pernah mengeluarkan surat izin keramaian dalam pertandingan tersebut.
"Untuk izin keramaian tentu yang mengeluarakan Satintelkam, sementara itu kami tidak pernah mengeluarkan izin," ujarnya, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Rabu (8/12/2021).
Dalam laga tersebut, panitia tidak pernah berkoordinasi dingan Polres Padang Pariaman sehingga tidak ada surat izin serta pengamanan dari kepolisian setempat.
"Terkait jalannya pertandingan pihak kepolisian dari Polres Padang Pariaman pun tidak ikut dalam pengamanan," lanjutnya.
Menurut Iptu Nirdes Ali, untuk izin keramaian terutama dalam situasi pandemi Covid-19 ini, tentunya harus ada izin dari instansi terkait kemudian dilakukan rapat koordinasi, notulen dan rekomendasi dari instansi terkait barulah pihak kepolisian bisa mengeluarkan surat izin.
"Semifinal kemarin tidak ada klarifikasi dari panitia pelaksana sehingga tidak ada koordinasi dengan kami," pungkasnya.
Meski begitu, polisi tidak ikut campur soal hasil pertandingan, karena wewenang kepolisian hanya terkait izin penyelenggaraan.
Sebelumnya diberitakan, Manajer PSP Padang, Irwan Afriadi menuding laga semifinal menghadapi PSKB Bukittinggi di Stadion Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman, ilegal.
Baca Juga: Sebut Pertandingan Semifinal Kontra PSKB Ilegal, PSP Padang Layangkan Protes ke PSSI
Pasalnya, pertandingan yang digelar pada Senin (7/12/2021) itu, tanpa izin keramaian dari pihak kepolisian dan digelar tanpa protokol kesehatan Covid-19 sesuai regulasi Liga 3.
"Kita melayangkan protes ke Ketua Umum PSSI dan Direktur Kompetisi PSSI terkait laga ini yang tidak sesuai regulasi Liga 3 yang tercantum di pasal 6 dan 7," katanya, Selasa (7/12/2021), dikutip dari suara.com, jaringan covesia.com.
Ia mengatakan, pertandingan tersebut dihadiri penonton yang melebihi kapasitas Stadion Sungai Sariak yang hanya tiga ribu orang sementara penonton yang hadir diperkirakan sebanyak 10 ribu orang.
"Bahkan saat rapat koordinasi pertandingan disepakati dengan penonton 299 orang,” katanya.
Berita Terkait
-
Kecewa, PSP Padang Sebut PSSI Sumbar Tak Profesional
-
Dua Laga Semifinal Liga 3 Sumbar Dipindahkan, Ini Alasan PSSI Sumbar
-
PSP Padang Keberatan Semifinal Liga 3 Sumbar Digelar di Stadion Bukik Bunian Agam
-
PSP Padang Siap Hadapi PSKB Bukittinggi di Semifinal Liga 3 Sumbar
-
Duel Semifinal Liga 3 Sumbar, PSP Padang Siap Jajal Kekuatan PSKB Bukittinggi
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Sumbar Waspada Gempa Megathrust, Kemenkes Ungkap Penyebab Korban Jiwa Berjatuhan Saat Bencana!
-
Peringati Hari Pelanggan, Direksi BRI Hadir Temui Nasabah di Sejumlah Wilayah Indonesia
-
3 Warga Sumbar Jadi Pekerja Migran Ilegal di Kamboja, Syarat Pulang Kampung Wajib Bayar Rp 180 Juta!
-
Menghidupkan Kesusastraan Sumbar Lewat MTN Sastra Padang 2025, Hadirkan Ratih Kumala hingga A Fuadi
-
Banjir Pasaman Rendam 20 Hektare Sawah Siap Tanam, Jembatan Darurat Hanyut!