SuaraSumbar.id - Jaringan 5G mulai diadopsi di Indonesia. Pabrikan smartphone pun mulai ramai mengeluarkan ponsel 5G dengan harga yang bervariasi.
Country Manager IDC Indonesia, Mevira Munindra menilai, konsumen di Indonesia memiliki harapan dapat mempunyai ponsel 5G dengan harga terjangkau.
"Ekspektasinya tentu pengguna 5G ada harapan penurunan harga. Apa yang kita lihat di pasar kita adalah harga handset dengan spesifikasi tinggi, namun cost-nya bagi konsumen harga cukup terjangkau,” terangnya dalam virtual press conference dengan tema ‘Menakar Peluang Pertumbuhan Handset 5G di Masyarakat’," katanya, dikutip dari Suara.com, Rabu (26/10/2021).
IDC mencatatkan harga jual rata-rata ponsel 5G di Indonesia turun hingga 30 persen pada kuartal II/2021 dibandingkan dengan kuartal I/2021, menjadi 575 dolar AS atau sekitar Rp8,1 juta.
Baca Juga: Lagi, Garuda Indonesia Digugat Soal Utang
Beberapa produsen menjual ponsel 5G dengan harga Rp 2 jutaan, seperti Poco M3 Pro 5G dan Redmi Note 10 5G.
IDC juga menyebut penjualan ponsel pintar dengan fitur 5G di Indonesia juga mengalami peningkatan hingga dua kali lipat pada kuartal II/2021, dibandingkan dengan kuartal I/2021.
Jumlah ponsel 5G yang terjual pada kuartal II/2021 mencapai lebih dari 500.000 ponsel.
Pengiriman ponsel pintar pada kuartal II/2021 juga tumbuh 49 persen dibandingkan kuartal II/2020 dan 10 persen dibandingkan kuartal II/2021. Jumlah pengirima ponsel pintar pada 6 bulan pertama 2021 mencapai 10,6 juta unit.
Sementara itu menurut Aryo Meidianto. A, PR Manager OPPO Indonesia ketersedian ponsel 5G yang dimiliki Oppo kontribusinya sudah 3,6 persen di Tanah Air.
Baca Juga: Jika Ingin Lolos, Timnas U-23 Indonesia Harus Kalahkan Australia 2-0
Untuk meningkatkan jumlahnya, tergantung dengan stekholder, bagaimana pemerintah memperkuat peraturanya dengan cepat, operator mengakselerasi jaringan 5G sehingga hadir merata.
“Jika semua itu sudah berjalan smooth, mau tidak mau permintaan smartphone 5G akan cenderung tinggi. Kita optimis jika tahun depan gelaran 5G semakin baik, Oppo akan menghadirkan lebih banyak lagi smartphone ketimbang di 2021 di Indonesia,” tuturnya.
Posisi Oppo pada perangkat 5G saat ini berada di kisaran Rp 3 jutaan dan jika melihat dari ketersediaan perangkat di China, ada yang menjual harga di bawah Rp 3 jutaan.
“Kenapa belum dipasarkan di Tanah Air, ini kembali lagi ke principal kami yang sedang dalam tahap mempelajari, melihat proses pengembangan 5G di Indonesia seperti apa, guna dapat merilis perangakt Oppo ke seluruh Indonesia nantiya,” bebernya.
Berita Terkait
-
Garuda Indonesia Digugat Lagi soal Utang
-
Soal Kendaraan Listrik: Indonesia Terapkan Fair Play Bagi Semua Pelaku Industri Otomotif
-
5 Pasangan YouTuber Indonesia-Korea Paling Curi Perhatian
-
Dihajar Australia, Timnas Indonesia U-23 Sudah Kena Mental Sebelum Tanding
-
Dibungkam Australia, Timnas U-23 Jangan Kendur, Balas di Leg Kedua
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
-
5 HP dengan Kamera Terbaik di Dunia 2025, Ada Vivo dan Huawei
-
8 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Besar Performa Handal
-
Eks Pelatih Vinicius Junior Diincar Klub Liga 1: Persija atau Bali United?
-
Harga Emas Antam Naik Turun, Hari Ini Dibanderol Rp 1.894.000/Gram
Terkini
-
Link DANA Kaget Terbanyak Hari Ini, Lengkap dengan Tips Klaim Saldo Gratis Tanpa Tipu-tipu!
-
Kenapa Puluhan Calon Haji Embarkasi Padang Terpisah di Tanah Suci? Ini Penjelasan Kemenag Sumbar
-
Nomor HP Kamu Beruntung! Dapat Saldo Gratis Ratusan Ribu, Klaim 5 Link DANA Kaget Aktif Terbaru!
-
Hari Kebangkitan Nasional Jadi Momentum Refleksi BRI untuk Terus Berkontribusi Membangun Bangsa
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!