SuaraSumbar.id - Ratusan pelaku Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) di Kota Padang menolak perpanjangan penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Aksi penolakan tersebut dilakukan dengan mengibarkan bendera putih, pertanda sudah menyerah.
Aksi damai itu digelar di Bundaran Simpang Masjid Raya Sumbar yang dimulai sejak pukul 16.00 WIB. Terlihat, masing-masing peserta aksi mengibarkan satu bendera putih.
Massa aksi yang tergabung dengan Aliansi Masyarakat Sumbar itu menilai PPKM yang dilaksanakan di Pemerintah Indonesia tidak efektif.
Karena dilihat dari angka positivity rate Covid-19, selama penerapan PPKM darurat mencapai angka 33,42 persen per tanggal 20 Juli 2021.
"Kita sudah melarat. Secara tidak langsung pemerintah sudah membunuh usaha-usaha kecil dengan kebijakannya tidak efektif. Mulai PSBB, PSEM, PPKM, PPKM Mikro, Penebalan PPKM Mikro. Ditambah lagi PPKM juga memiliki level," teriak salah satu pengunjuk rasa.
Koordinator Aksi, Heru Saputra pun mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar untuk mengembalikan kondisi seperti sedia kala. Kala pelaku UMKM bisa mengembangkan usahanya.
"Karena dampak PPKM, pelaku usaha mengalami kemerosotan omzet hingga 60 persen, bahkan ada yang gulung tikar. Jika tidak ada tanggapan pemerintah, kami akan turun lagi dengan jumlah yang lebih besar," katanya.
Permintaan peserta aksi kepada pemerintah yakni;
- Tidak ada perpanjangan PPKM, sebelum adanya solusi terhadap masyarakat yang
terdampak. - Setiap ketijakan yang diambil oleh pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19, harus dilakukan dengan menjunjung tinggi ilmu pengetahuan dan dirumuskan secara matang serta memperhatikan prinsip keadilan dan keberpihakan kepada masyarakat.
- Pemerintah harus memastikan bahwa kebijakan penangan Cavid-19 juga harus memperhatikan ekonomi masyarakat, terutama para pelaku UMKM.
- Menghimbau masyarakat untuk bersama lawan Covid-19, Taat Protokol Kesehatan dan
segera mengikuti program Vaksinasi. - Mengajak segala lini untuk berkolaborasi bahu membahu menghadapi pandemi dalam optimisme bangkitnya ekonom di Sumatera Barat.
Kontributor : B Rahmat
Baca Juga: Pedagang Stadion Ciceri Menjerit, Kompak Pasang Bendera Putih Protes Perpanjangan PPKM
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- 40 Kode Redeem FF Terbaru 16 Agustus 2025, Bundle Akatsuki dan Emote Flying Raijin Wajib Klaim
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
Bonggol Rafflesia Arnoldi Ditemukan di Solok, Bakal Mekar dalam Waktu Dekat!
-
2 Warga Pasaman Hanyut di Sungai, 1 Tewas dan 1 Lagi Masih Dicari
-
Kehadiran BRI di Taiwan Disambut Hangat PMI: Tabungan & Remitansi Kini Lebih Mudah
-
Kisah Bidan Dona Viral Seberangi Sungai hingga Dihadang Harimau, Kini Jadi Nakes Teladan Sumbar!
-
4.188 Narapidana di Sumbar Dapat Remisi HUT RI ke-80, Puluhan Orang Langsung Bebas!