SuaraSumbar.id - Para ahli menyebut orang-orang yang belum divaksinasi berisiko terinfeksi Covid-19 varian Delta. Apalagi, cakupan vaksinasi Covid-19 saat ini belum merata.
"Bagi kebanyakan orang yang mendapatkan varian Delta, itu akan menjadi virus paling serius yang mereka dapatkan dalam hidup dan berisiko menempatkan mereka di rumah sakit," kata komisaris pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat Dr. Scott Gottlieb, dikutip dari CNN.
Ahli Bedah Umum AS Dr. Vivek Murthy membenarkan bahwa Covid-19 varian Delta menjadi varian paling menular, yang dapat memperburuk peningkatan kasus pada kelompok orang-orang yang belum divaksinasi.
Di negara bagian Los Angeles tingkat kasus baru Covid-19 telah meningkat 300 persen sejak 4 Juli, kata departemen kesehatan daerah. Rawat inap pasien Covid-19 juga meningkat lebih dari dua kali lipat dari bulan sebelumnya.
Selain itu, 48 negara bagian juga alami lonjakan kasus baru hingga 10 persen dari minggu sebelumnya, menurut data dari Universitas Johns Hopkins.
Hal itu memprihatinkan, kata Murthy, karena seringkali peningkatan kasus dan rawat inap diikuti juga peningkatan kematian akibat Covid-19.
Para ahli sangat khawatir tentang populasi yang tidak divaksinasi, karena 99,5 persen kematian akibat Covid-19 terjadi di antara orang-orang yang belum divaksinasi, imbuh Murthy.
Sehingga satu-satunya cara untuk membendung peningkatan kasus adalah dengan melakukan vaksinasi.
Temuan para peneliti, varian Delta mungkin menyebar lebih cepat daripada jenis virus corona lainnya karena lebih banyak berkembangbiak dalam tubuh manusia dengan kecepatan yang juga lebih cepat.
Baca Juga: Belum Divaksinasi? Hati-hati Tertular Covid-19 Varian Delta
Dalam penelitian yang diposting online, para ilmuwan memeriksa 62 kasus varian Delta dan menemukan viral load sekitar 1.260 kali lebih tinggi daripada yang ditemukan pada 63 kasus dari gelombang wabah awal pada tahun 2020.
"Virus tahun ini bukan virus tahun lalu," kata Dr. Catherine O'Neal, spesialis penyakit menular di Our Lady of the Lake Regional Medical Center di Baton Rouge, Louisiana. (Suara.com)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
Terkini
-
Sumbar Waspada Gempa Megathrust, Kemenkes Ungkap Penyebab Korban Jiwa Berjatuhan Saat Bencana!
-
Peringati Hari Pelanggan, Direksi BRI Hadir Temui Nasabah di Sejumlah Wilayah Indonesia
-
3 Warga Sumbar Jadi Pekerja Migran Ilegal di Kamboja, Syarat Pulang Kampung Wajib Bayar Rp 180 Juta!
-
Menghidupkan Kesusastraan Sumbar Lewat MTN Sastra Padang 2025, Hadirkan Ratih Kumala hingga A Fuadi
-
Banjir Pasaman Rendam 20 Hektare Sawah Siap Tanam, Jembatan Darurat Hanyut!