SuaraSumbar.id - Seorang gadis di Suriah menolak dinikahi oleh sepupunya sendiri karena alasan telah memiliki pujaan hati. Buntut dari penolakan itu, gadis bernama Eida Al-Hamoudi Al-Saeedo malah ditembak sampai mati oleh keluarganya sendiri.
Dilansir dari Daily Mail Rabu (07/07), Eida diseret ke sebuah rumah kosong untuk diculik kemudian dieksekusi yang sering disebut sebagai 'pembunuhan demi kehormatan' oleh komunitas setempat.
Eida mencoba melarikan diri dengan kekasihnya tetapi keluarga dan sukunya mengikuti dan berhasil menangkapnya, lapor Akhbaralaan.net.
Rekaman menunjukkan Eida diseret sambil berteriak minta tolong oleh tiga pria yang membawa senjata sebelum tiga tembakan terdengar.
Baca Juga: Tolak Dinikahi Sepupu, Gadis Ini Diculik dan Ditembak Sampai Mati
Selanjutnya Eida terbaring di tanah dan berjuang untuk bangun, tapi seorang pria menodongkan pistol ke arahnya dan menembaknya hingga mati. Ia ditembak di sebuah desa terpencil di pinggiran kota timur laut Suriah, Al-Hasakah.
Ia jatuh cinta dengan seorang pria dan menolak menikahi sepupunya, menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR). Pria itu telah melamarnya tapi keluarga Eida menolak karena dia berasal dari klan yang berbeda.
Setelah pembunuhan demi kehormatan tersebut, keluarga Eida menerbitkan video di media sosial untuk membersihkan rasa malu menurut keyakinan suku mereka.
SOHR sangat mengecam kejahatan ini. Eida kelaparan dan dipukuli selama beberapa hari sebelum dieksekusi oleh keluarganya, kata Pusat Dokumentasi Pelanggaran di Suriah utara.
"[Dia] diserang secara brutal sampai kejahatan selesai dengan membunuhnya dengan senapan mesin dan pistol oleh lebih dari satu orang," kata juru bicara pusat tersebut kepada situs berita. (Suara.com)
Baca Juga: Curhat Sepupu Positif Covid-19 Malah Disuruh Masuk Kantor, Warganet Lain Blak-blakan
Berita Terkait
-
Gempur Palmyra, Rudal Israel Tewaskan 36 Orang di Suriah
-
Serangan Udara Israel di Damaskus Tewaskan 15 Orang, Belasan Luka-luka
-
Israel Gempur Markas Intelijen Hizbullah di Damaskus, 2 Tewas
-
Israel Serang Fasilitas Militer Suriah, Tapi Berhasil Dicegat
-
Markas Pertahanan Diteror, Turki Langsung Lancarkan Serangan ke Irak dan Suriah
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kapolda Sumbar: Motif Biar Dibuktikan di Persidangan
-
Kapolda Sumbar Kembali Tegaskan AKP Dadang Tak Ganguan Mental: Sudah Mau Makan!
-
Masa Tenang Pilkada 2024, KPU Sumbar Larang Aktivitas Kampanye dan Survei
-
Bawaslu Agam Tertibkan APK di Masa Tenang Pilkada 2024
-
Kasus Penembakan Kasat Reskrim Solsel, Walhi Sebut Momen Berantas Kejahatan Lingkungan