SuaraSumbar.id - Skuad Rans Cilegon FC mematuhi kebijakan pemerintah terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 3-20 Juli 2021. Tidak ada kegiatan yang dilakukan Rans Cilegon FC selama PPKM.
PPKM diberlakulan pemerintah karena melonjaknya angka kasus positif Covid-19 di Tanah Air. Diharapkan, aturan yang berlaku di Jawa dan Bali tersebut bisa menekan angka penyebaran Virus Corona.
"Kebijakan kami pasti mengacu apa yang telah ditetapkan pemerintah. Untuk kebugaran, para pemain melakukan latihan mandiri di rumah atau juga di mess," kata Presiden Rans Cilegon FC, Roofi Ardian saat dihubungi Suara.com, Senin (5/7/2021).
"Prokes ketat kami berlakukan untuk pemain di mess. Sedangkan pemain yang di rumah masing-masing kami selalu pantau 24 jam penuh," jelasnya lagi.
Bagi Roofi kesehatan paling utama di situasi saat ini. Oleh sebab itu, masih belum diketahui kapan tim kepunyaan selebritas Raffi Ahmad ini bakal kumpul.
"Kesehatan hal penting dan utama saat ini. Jadi kami harus patuh terhadap peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” ungkapnya.
“Persiapan bisa kita lakukan setelah semua selesai. Jadi kami tidak merasa tergantung dengan PPKM karena untuk saat ini yang paling terpenting adalah kesehatan dari para pemain dan ofisial sendiri,” ia menambahkan.
Adapun kompetisi Liga 2 yang diikuti Rans Cilegon FC masih belum jelas kapan digelar. Tadinya kompetisi strata kedua itu bakal berlangsung akhir Juli 2021 atau dua minggu setelah Liga 1 2021/2022 kick-off pada 9 Juli mendatang.
Namun, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan menunda kompetisi hingga akhir Juli mendatang. Namun, ini juga tergantung situasi penyebaran virus corona di Indonesia.
Baca Juga: Polisi Minta RT RW Tolak Pencari Jalan Tikus ke Jakarta Selama PPKM Darurat
Berita Terkait
Terpopuler
- Perbandingan Konsumsi BBM Mitsubishi Destinator vs Innova Zenix, Irit Mana?
- FC Volendam Rilis Skuad Utama, Ada 3 Pemain Keturunan Indonesia
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 6 Sepatu Jalan Kaki Brand Lokal Terbaik di Bawah 500 Ribu
- Tukang Jahit Rumahan di Pekalongan Syok "Ditagih" Pajak Rp2,8 Miliar
- 5 SUV 7 Penumpang Alternatif Destinator, Harga Lebih Murah, Pajak Ringan!
Pilihan
-
9 Rekomendasi HP RAM 12 GB Memori 512 GB Termurah Agustus 2025
-
Harga Emas Antam Rontok, Hari Ini Jadi Rp 1.924.000 per Gram
-
Rahasia Dean Henderson Tundukkan Algojo Liverpool: Botol Minum Jadi Kunci
-
Bos Danantara Sebut Pasar Modal Motor Ekonomi, Prabowo Anggap Mirip Judi
-
Jelang HUT RI! Emiten Tekstil RI Deklarasi Angkat Bendera Putih dengan Tutup Pabrik
Terkini
-
Gunung Marapi Erupsi dan Semburkan Abu 1.600 Meter, Warga Diminta Waspadai Ancaman Lahar Dingin!
-
Dugaan Korupsi Dana Desa, Mantan Wali Nagari Panti di Pasaman Ditahan Kejari
-
Pasaman Waspada Cuaca Ekstrem, BPBD: Banjir dan Longsor Mengintai!
-
Sumbar dan Jambi Berebut Tuan Rumah PON 2032, KONI Pusat Beri Lampu Hijau
-
Ekspansi Sektor Produktif Didukung Pertumbuhan Kredit Korporasi BRI