SuaraSumbar.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar melakukan sejumlah antisipasi lonjakan kasus Covid-19. Salah satunya meminta pengelola rumah sakit di kabupaten/kota menambah tempat tidur untuk pasien Covid-19.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman mengaku, penambahan tempat tidur pasien dibutuhkan untuk mempercepat penanganan pasien Corona jika terjadi lonjakan kasus.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah pada 22 Mei 2021 telah mengeluarkan surat kepada bupati dan wali kota untuk memperbanyak tempat tidur untuk pasien COVID-19 di rumah sakit umum daerah (RSUD).
Dalam sruat tersebut RSUD di daerah dalam zona merah atau zona risiko penularan tinggi diminta mengonversi 40 persen dari total tempat tidur pasien yang tersedia untuk pasien Covid-19.
Daerah yang berada di zona oranye atau zona risiko penularan sedang diminta mengonversi 35 persen dari total tempat tidur yang tersedia untuk pasien Covid-19, dan daerah di zona kuning atau zona risiko penularan rendah diminta mengonversi 25 persen dari total tempat tidur yang tersedia untuk menangani pasien.
Gubernur juga meminta pemerintah kabupaten dan kota memperbanyak kegiatan pemeriksaan massal untuk mendeteksi penularan Covid-19, memperketat pengawasan terhadap warga yang masuk ke wilayahnya, serta mengaktifkan kembali fasilitas karantina.
Dalam hal penanganan bahwa pasien dengan gejala ringan diminta melakukan isolasi mandiri, pasien dengan gejala sedang ditangani oleh RSUD, dan pasien dengan gejala berat ditangani oleh rumah sakit rujukan.
Menurut data Dinas Kesehatan, hingga Sabtu (22/5) jumlah akumulatif warga Sumbar yang terserang COVID-19 total 41.916 orang dengan jumlah penderita yang sudah sembuh 38.218 orang dan pasien yang meninggal dunia 931 orang. [ANTARA]
Baca Juga: Cuma Sumbang Copa Del Rey, Ronald Koeman Pede Tak Ditendang Barcelona
Berita Terkait
-
Kabar Baik, Vaksinator Covid-19 di Pekanbaru Bakal Terima Insentif
-
Paula Verhoeven Positif Covid-19 Kedua Kali, Baim Wong Gagal ke Bali
-
Perusahaan Susu hingga Alkohol di Filipina Tak Dapat Akses Vaksin Covid-19
-
Satgas: Turunnya Kasus Covid-19 Indonesia Bukan karena Testing yang Rendah
-
Ini 6 Kabupaten/Kota di Sumsel dengan Kasus Lebih 1.000 Pasien COVID 19
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Ancaman Serangan Digital Mengintai Aktivis Sumbar, Ini Hasil Diskusi Publik AJI Padang dan INTERES
-
Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025, Wujud Komitmen BRI Perkuat Layanan
-
Indeks Pariwisata Halal Sumbar 2025 Meningkat versi IMTI, Ini Alasannya
-
Warga Sumbar Dilarang Makan Telur Penyu, Ini Alasannya
-
Padang Siapkan Tsunami Drill Skala Besar, 200 Ribu Warga Bakal Dilibatkan Ikut Simulasi Bencana!