SuaraSumbar.id - Sejumlah titik panas yang muncul di wilayah Sumatera Barat dipicu rendahnya intensitas hujan. Hal itu dinyatakan pihak BMKG GAW Koto Tabang, Kabupaten Agam, Sumbar.
Kepala BMKG GAW Koto Tabang, Wan Dayantolis mengatakan, pada akhir Februari hingga awal Maret 2021, curah hujan di Sumbar diprediksi masih cukup rendah.
"Ada hujan tapi tidak setiap hari yang biasa disebut dryfels atau jeda hujan yang memicu adanya hotspot di beberapa kota dan kabupaten di Sumbar," kata Wan Dayantolis, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Selasa (23/2/2021).
Menurutnya, Sumbar bukan daerah penghasil titik panas alias hotspot. Namun jika ada hotspot di daerah tetangga seperti Riau, Jambi dan Sumsel, polutan hasil pembakaran daerah itu berpengaruh ketika arah angin bergerak masuk wilayah Sumbar.
"Ini umumnya dominan menurunkan kualitas udara yang ada di Sumbar," katanya.
Selain itu, penurunan kualitas udara juga dipengaruhi pada pola bertani masyarakat dengan membakar jerami pasca masa panen sehingga kualitas udara di Sumbar rendah.
"Ini juga memicu penurunan kualitas udara bersih. Meskinya petani mengikuti arahan dari dinas pertanian bagaimana pengelolaan limbah pertanian," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Sinergi BRI dengan Imigrasi & Pemasyarakatan, Hadirkan BLK bagi Warga Binaan Nusakambangan
-
Semen Padang FC Kalah 1-2 dari PSBS Biak di Stadion Agus Salim Padang
-
Masih Buron, Sopir Bus ALS Kecelakaan di Tol Padang-Sicincin Resmi Tersangka!
-
Gubernur Sumbar Janji Komit Tertibkan Tambang Ilegal: Lingkungan Rusak Bawa Masalah!
-
Gunung Marapi Meletus 31 Detik, Warga Diminta Waspada Lahar Dingin