Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Minggu, 21 Februari 2021 | 10:20 WIB
Pelaku komplotan perampok bermodus travel di Padang diringkus di Bengkalis, Riau [Dok.Covesia.com]

SuaraSumbar.id - Polisi kembali berhasil meringkus satu lagi pelaku yang tergabung dalam komplotan rampok bermodus travel di Kota Padang, Sumatera Barat.

Informasinya, tersangka berinisial SYZ (47) ini diciduk di daerah Kabupaten Bengkalis, Riau, pada Kamis (18/2/2021). Dia merupakan tersangka ketiga yang ditangkap dari empat pelaku kejahatan penganiayaan dan perampokan itu.

Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, AKP Ardiansyah Rolindo Saputra mengatakan, penangkapan SYZ merupakan hasil pengembangan dari penangkapan MSM (34) yang merupakan otak perampokan itu.

"Nama pelaku (SYZ) kami dapat dari keterangan MSM yang merupakan otak aksi kejahatan dengan modus mobil travel tersebut," kata Rolindo, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Sabtu (20/2/2021) malam.

Baca Juga: 10 Titik Karhutla di Empat Kabupaten Berhasil Dipadamkan Polda Riau

"Para pelaku ini juga telah melakukan sejumlah kejahatan dengan modus yang sama. Mereka menyamar sebagai mobil travel, lalu menyekap korban di dalam mobil dan menguras harta benda milik korban," katanya.

Kepada polisi, tersangka SYZ mengaku hanya beraksi di Kota Padang. Namun, pelaku MSM menyebutkan bahwa SYZ juga ikut beraksi di wilayah hukum Polres Padang Pariaman.

"Pelaku SYZ ini berperan sebagai penyekap korban dan mengambil barang korban. Sekarang pelaku sudah ditahan, dan satu pelaku terakhir masih kami buru," katanya.

Pekan lalu, polisi meringkus seorang perempuan berinisial IL (35). Tersangka IL yang berprofesi sebagai driver ojek online (ojol) itu juga terlibat dalam aksi perampokan tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Koto Tangah, Ipda Mardianto mengatakan, tersangka IL terlibat dalam kasus penganiayaan terhadap seorang MAN 1 Padang Pariaman.

Baca Juga: Terungkap! Pembunuh Siswi SMP di Riau Ternyata Masih Pelajar SMA

"Pelaku ditangkap di rumah kontrakannya di kawasan Durian Taruang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang," katanya, Selasa (16/2/2021).

Load More