SuaraSumbar.id - Seorang pria bersikeras ingin membuka barang yang belum ia bayar saat membeli produk dengan sistem Cash On Delivery (COD).
Diduga, pria tersebut tak paham akan sistem COD yang kerap dilakukan dalam sistem belanja online.
Dalam video yang dibagikan akun Instagram @ndorobeii, pria yang disebut melakukan COD di Muara Tembesi, Jambi itu ngotot ingin melihat barang yang dibawa kurir sebelum membayarnya.
Ia disebut memesan sepasang sepatu dari sebuah marketplace.
Baca Juga: Pulau Lantigiang Tidak Boleh Dijual, Disewa untuk Wisata Boleh
Si kurir pun mengaku tak tahu dan hanya menyampaikan pesan bahwa paket tersebut jangan dibuka sebelum terjadi transaksi.
"Terus saya bayar dulu, abang pergi, baru buka? Gimana?" tanya pembeli berbaju merah itu dengan nada protes.
Si kurir pun bingung dengan kemarahan pelanggan tersebut.
"Bapak jangan marah sama saya Pak, karena bukan saya yang jual, Pak," jelas si kurir.
"Ya saya enggak mau tahu lah," ujar pembeli itu.
Baca Juga: Polemik Jual Beli Pulau Lantigiang, Beli Pulau dan Beli Hak Kelola Itu Beda
Lalu seorang perempuan mencoba menjelaskan mengapa pembeli itu protes. Ia mengatakan bahwa nomor sepatu yang tertera tidak sesuai dengan pesanannya.
"Bapak ini kan yang ngirim saja, salahnya itu di toko," si perempuan mencoba menengahi.
Tapi pria berbaju merah tadi tetap ngotot memprotes. Ia menanyakan kepada si kurir barang yang ia pesan dan ukurannya.
Tentu saja si kurir tak begitu paham dengan detail pesanan, yang ia tahu hanya barang itu berupa sepatu.
"Sudah lah bawa ke kantor polisi saja," usul si kurir mulai putus asa menjelaskan bahwa dia hanya pengantar barang saja.
Pembeli itu lantas tetap nekat membuka barang pesanannya di depan si kurir sebelum membayar.
Ia khawatir terjadi penipuan pengiriman barang dalam transaksi jual beli online-nya.
"Kalau tak saya buka saya lebih tertipu Pak," katanya.
Si kurir pun menyerah dengan kelakuan pembeli tersebut.
"Mending enggak usah beli di ***** (menyebut marketplace). Saya lebih rugi Pak, gaji saya sehari tak sampai 300 Pak," kata si kurir.
Usai pria itu membuka paketnya, ia bersikukuh tak menginginkan barang tersebut dan meninggalkan si kurir di depan pintu.
Kontan, ulah pembeli itu membuat warganet keheranan.
"Bisa diretur kalau enggak cocok, ah katrok," komentar @agung******.
"Beli di pasar aja, enggak usah sok online," tulis @alwi*****.
"Yah Pak kalau gitu mending transaksi COD di Facebook aja, Pak, jangan di marketplace yang pakai jasa kurir," imbuh @kiki****.
"Norak banget, makanya hilangin aja lah sistem pembayaran di tempat itu, kasihan kurirnya," saran @adi*****.
Simak videonya DI SINI.
Berita Terkait
-
Waspada Modus Baru Penipuan Berkedok Jasa Pengiriman, Masyarakat Harus Hati-hati
-
Lion Parcel Beberkan Keuntungan COD Ongkir Bagi Pelaku UMKM
-
Privasi di Ujung Jari: Risiko Foto Penerima Paket oleh Kurir
-
Terapkan TPPU ke Bandar dan Kurir Narkoba, Kabareskrim: Kami Kejar Aset-asetnya!
-
Terbukti di Pengadilan jadi "Kuda", Nasib Suparman Kini Harus Dihukum Seumur Hidup
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Soroti Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kompolnas: Perketat Tes Psikologi Personel Pegang Senjata!
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
-
Detik-detik AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil, Kompolnas: Kapolres Solok Selatan Berlindung di Ruang Tengah!
-
Lokasi Tambang Galian C Ilegal, Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan