SuaraSumbar.id - Kepergiaan Syekh Ali Jaber meninggalkan cerita duka dan haru di masyarakat, terutama umat Islam di Indonesia. Syekh Ali telah dimakamkan di Pondok Pesantren Daarul Quran, Cipondoh, Tangerang, Kamis (14/1/2021) sore.
Deddy Corbuzier adalah salah satu dari ribuan orang yang menangis mengenang sosok Syekh Ali Jaber. Kesedihannya ditumpahkan dalam podcast kanal Youtubenya, Kamis (14/1/2021).
Dia bercerita panjang tentang pertemuan pertamanya yang sungguh sangat berkesan dengan Syekh Ali Jaber. Perjumpaan itu terjadi ketika Syekh Ali menjadi bintang tamu di podcast Deddy Corbuzier, sehari setelah isiden penusukkan terhadap Syekh Ali terjadi.
"Dia sosok yang luar biasa," ujar Deddy sambil menahan tangis.
Menurut Deddy, misi Syekh Ali Jaber datang ke podcast-nya untuk menenangkan rakyat Indonesia supaya tidak terjadi kerusuhan atas apa yang menimpanya.
"Tidak terjadi keramaian, tidak terjadi keributan yang mendukung atau membela beliau dengan menggunakan tameng apapun, agama atau politik yang akhirnya membuat kita resah," jelas Deddy Corbuzier sambil menghela napas.
"Beliau datang ke sini tujuannya untuk memviralkan bahwa beliau tidak apa-apa ditusuk supaya orang-orang tenang, sabar dan tidak marah-marah di jalanan," ceritanya.
Menurut Deddy Corbuzier, Syekh Ali Jaber tidak ingin orang lain ikut campur dalam kasus penusukan dirinya. Bagi Syekh Ali Jaber kasus penusukan itu adalah masalah dirinya sendiri.
Deddy sempat bertanya apakah Syekh Ali Jaber marah karena ditusuk. Nyatanya, Syekh Ali Jaber tidak marah dan tidak dendam terhadap pelakunya.
Baca Juga: Penggali Kubur soal Syekh Ali Jaber Sebelum Dimakamkan: Senyum Manis
Malahan Syekh Ali Jaber menyelematkan pelaku penusukan dirinya dari amuk massa. Omongan Deddy lalu terhenti sejenak. Matanya menatap nanar mengingat sosok Syekh Ali Jaber.
"Tiba-tiba beliau ga ada. Orang sebaik itu. Orang yang mau membuat Indonesia lebih baik. Dipanggilnya cepet banget," ucap Deddy sambil mengusap matanya yang berurai air mata.
Deddy lalu mengenang saat Syekh Ali Jaber datang ke studio podcastnya. Menurutnya, Syekh Ali Jaber datang tanpa pengawalan padahal ia baru saja menjadi korban penusukan.
Saat itu, Syekh Ali Jaber menyampaikan tidak tahu kenapa dirinya sampai ditusuk. Padahal selama ini Syekh Ali Jaber tidak pernah membenci orang lain, tidak pernah mengajarkan hal negatif. Sebelum podcast dimulai, kata Deddy, Syekh Ali Jaber memimpin salat.
"Yang sedih buat saya setelah kejadian beliau ditusuk, Indonesia ini terlalu banyak berita yang ga penting sehingga mudah dilupakan saja habis itu," ucap Deddy.
Deddy juga menyayangkan mengapa Syekh Ali Jaber tidak dimintai komentar ketika banyak kejadian di Indonesia. "Kenapa ini impact banget buat saya? Karena sosok beliau yang luar biasa dan saya belum pernah ada kehilangan orang yang saya ajak ngobrol dua jam," tutur Deddy.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Wakapolri Pastikan Usut Tuntas Pembalakan Liar di Sumbar, Bareskrim Bentuk Tim Penyelidikan
-
Jalur Utama Padang-Bukittingi via Lembah Anai Masih Ditutup Total, Sitinjau Lauik Akses Satu-satunya
-
Wapres Gibran Minta Prioritaskan Warga Rentan di Pengungsian Bencana Sumbar: Makan Tiga Kali Sehari!
-
Wakapolri Sebut Polda Sumbar Butuh Helikopter Sendiri, Angkut Logistik Saat Bencana Besar!
-
Gandeng Mahasiswa, PSI Gelar Trauma Healing Korban Banjir di Padang