40 Tahun Kebanjiran, Warga Jondul Rawang Padang Curhat ke Menteri PU: Kami Siap Korbankan Lahan!

Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, melakukan kunjungan lapangan ke salah satu wilayah paling rawan banjir di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Riki Chandra
Sabtu, 03 Mei 2025 | 11:31 WIB
40 Tahun Kebanjiran, Warga Jondul Rawang Padang Curhat ke Menteri PU: Kami Siap Korbankan Lahan!
Menteri PU, Dody Hanggodo (paling kanan), berbincang dengan tokoh masyarakat di Jondul Rawang didampingi Anggota DPR, Andre Rosiade dan Wali Kota Padang, Fadly Amran. [Suara.com/ Saptra S]

"Atas nama pemerintah saya minta maaf selama ini belum bisa menangani di tempat banjir bapak ibu sekalian. Tapi insyaallah di masa pemerintahan Presiden Pak Prabowo, insyallah ini bisa kita selesaikan," ujar Dody.

Ia juga menjelaskan bahwa saat ini masih ada proses teknis dan pengadaan yang harus diselesaikan di tingkat pusat. Namun, ia meminta masyarakat ikut mendoakan agar seluruh proses berjalan lancar dan cepat.

"Memang ada sedikit proses teknis atau pengadaan yang harus kita kerjakan di pusat. Tapi mohon doanya agar bisa diproses secara cepat," kata Dody lagi.

Menteri PU juga menekankan pentingnya dukungan dari masyarakat dan pemerintah daerah, khususnya terkait pembebasan lahan. Ia menyadari bahwa lahan di Kota Padang kerap menjadi isu sensitif karena dianggap memiliki nilai sakral oleh sebagian masyarakat.

"Kalau dari sisi daerah setempat, karena ini Padang, biasanya tanah suatu menjadi yang sakral. Saya minta tolong kalau kami mengerjakan kontruksi nanti tolong dibantu. Nanti teman-teman kepala balai koordinasi dengan kepala dinas PU. Kami tolong bantu disupport di lahan," tutupnya.

Dengan kunjungan ini, warga Jondul Rawang berharap penantian panjang mereka akan solusi banjir yang berkelanjutan segera menemui titik terang.

Mereka menaruh harapan besar pada pemerintah pusat untuk membawa perubahan nyata di tengah derasnya hujan dan tingginya genangan air yang selama ini telah menjadi bagian dari hidup mereka.

Kontributor: Saptra S

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak