Jalan Lintas Riau-Sumbar di Km 106 Sudah Dibuka Dua Arah

Kami masih melakukan perbaikan pondasi jalan yang labil. Jika sudah kuat, akan segera dilakukan pengaspalan untuk menyempurnakan perbaikan, tambahnya.

Bernadette Sariyem
Selasa, 14 Januari 2025 | 10:36 WIB
Jalan Lintas Riau-Sumbar di Km 106 Sudah Dibuka Dua Arah
Jalan lintas Riau-Sumbar di Tanjungalai, 13 Koto Kampar, Kampar sudah bisa dilewati dua arah, Minggu (29/12/2024). [Ist]

SuaraSumbar.id - Setelah sempat diberlakukan sistem buka tutup akibat longsor di Kilometer (Km) 106-107 Tanjung Alai, Kabupaten Kampar, jalan lintas penghubung Riau dan Sumatra Barat kini kembali dibuka untuk lalu lintas dua arah mulai Selasa (14/1/2025). Kondisi ini membuat arus kendaraan di lokasi tersebut berangsur normal.

Kepala BPJN Riau, Yohanes Tulak Todingrara, melalui PPK 1.4 BPJN Riau, Afdirman Jufri, menjelaskan bahwa perbaikan lereng yang sebelumnya longsor dan merusak bahu jalan telah selesai.

“Untuk lalu lintas di Km 106 Desa Tanjung Alai sudah dibuka dua arah. Kondisi ini akan mempermudah mobilitas masyarakat dan barang antarprovinsi,” ujar Afdirman.

Meski lalulintas telah dibuka, sejumlah pekerjaan masih dilakukan di lokasi, termasuk perbaikan pondasi jalan yang dinilai masih labil. Hal ini dilakukan untuk memastikan kekuatan jalan sebelum dilanjutkan dengan proses pengaspalan.

Baca Juga:Jalan Lintas Riau-Sumbar Dibuka Dua Arah, Pengendara Diimbau Tetap Waspada Cuaca Ekstrem

“Kami masih melakukan perbaikan pondasi jalan yang labil. Jika sudah kuat, akan segera dilakukan pengaspalan untuk menyempurnakan perbaikan,” tambahnya.

Sementara itu, sistem buka tutup jalan kini hanya berlaku di dekat gerbang perbatasan Riau-Sumbar. Jalan di area tersebut baru saja dicor sehingga belum bisa dilalui kendaraan dari kedua arah secara bersamaan.

“Di dekat gerbang perbatasan Riau-Sumbar, sistem buka tutup masih berlaku. Namun, kami merencanakan pada 17 Januari mendatang, jalan tersebut sudah bisa dibuka dua arah,” jelas Afdirman.

Dengan dibukanya jalan lintas dua arah di Km 106, harapan masyarakat untuk kelancaran transportasi antarprovinsi semakin mendekati kenyataan.

Jalur ini merupakan penghubung utama bagi aktivitas ekonomi, sosial, dan mobilitas masyarakat antara Riau dan Sumatra Barat.

Baca Juga:Jalur Lintas Riau-Sumbar Tutup Total Tiga Hari, Ini Penyebabnya

Diharapkan, perbaikan di area lainnya dapat segera selesai sehingga seluruh jalur lintas Riau-Sumbar dapat beroperasi normal tanpa hambatan.

Kontributor : Rizky Islam

REKOMENDASI

News

Terkini