Gubernur Sumbar Pantau Uji Coba Jalan Lembah Anai Padang-Bukittinggi, Masyarakat Tetap Wajib Waspada!

Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meninjau langsung uji coba pembukaan akses lalu lintas jalan nasional Padang-Bukitinggi di Lembah Anai.

Riki Chandra
Jum'at, 19 Juli 2024 | 11:42 WIB
Gubernur Sumbar Pantau Uji Coba Jalan Lembah Anai Padang-Bukittinggi, Masyarakat Tetap Wajib Waspada!
Gubernur Sumbar meninjau kawasan jalan Lembah Anai Padang-Bukittinggi saat melakukan uji coba pada Kamis (19/7/2024). [Dok.Istimewa]

SuaraSumbar.id - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meninjau langsung uji coba pembukaan akses lalu lintas jalan nasional Padang-Bukitinggi di Lembah Anai yang sebelumnya putus total akibat banjir bandang.

"Kita uji coba pembukaan akses jalan nasional Lembah Anai mulai pukul 15.00 WIB hingga 19.00 WIB. Setelah itu kita akan evaluasi, karena secara bertahap mulai tanggal 21 Juli, ruas jalan ini akan dibuka untuk umum," katanya, Kamis (19/7/2024) sore.

Uji coba juga dihadiri Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumbar Thabrani dan Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Nur Setiawan.

Ia mengatakan, progres perbaikan jalur tersebut secara keseluruhan sudah mencapai 30,15 persen. Ditargetkan pada 21 Juli, saat akses dibuka untuk umum, progres mencapai 40 persen.

Menurut Mahyeldi, perbaikan ruas jalan nasional yang terputus akibat banjir bandang, 11 Mei 2024, membutuhkan waktu cukup panjang karena medan jalan cukup rumit dan dipenuhi bebatuan yang cukup keras.

Oleh karena itu, meskipun akses jalan sudah dibuka pada 21 Juli 2024, pengerjaan perbaikan di beberapa titik masih tetap dilanjutkan.

"Warga yang akan melewati jalur ini kami minta tetap hati-hati dan bersabar dalam berkendaraan, serta tidak melaju dalam kecepatan tinggi," ujarnya.

Ia menyebut lima titik di jalur tersebut kemungkinan diberlakukan sistem buka tutup, demi memastikan keamanan dan keselamatan warga yang berkendaraan.

"Ini nantinya akan dibahas dalam evaluasi yang dilakukan oleh semua pihak terkait," katanya.

Kepala BPJN Sumbar Thabrani mengatakan total 16 titik di ruas jalan tersebut rusak berat karena banjir bandang. Dari jumlah tersebut, 13 titik masih dalam pengerjaan dengan skala prioritas untuk segera diselesaikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak