Jokowi Dikabarkan Tagih Utang Malaysia Rp 100 Miliar Lewat Bank Dunia, Begini Faktanya

Video yang mengabarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menagih utang Rp 100 miliar kepada Malaysia melalui bank dunia, beredar di media sosial.

Riki Chandra
Rabu, 31 Agustus 2022 | 15:29 WIB
Jokowi Dikabarkan Tagih Utang Malaysia Rp 100 Miliar Lewat Bank Dunia, Begini Faktanya
Ilustrasi Uang (Pixabay/kschneider2991)

SuaraSumbar.id - Video yang mengabarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menagih utang Rp 100 miliar kepada Malaysia melalui bank dunia, beredar di media sosial.

Video tersebut dibagikan oleh akun bernama "Merintis" di jejaring media sosial Facebook pada 17 Agustus 20222.

Dalam video yang beredar tersebut ditampilkan potongan-potongan klip pertemuan antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Malaysia.

Unggahan yang klaim Jokowi tagih utang ke Malaysia. (Turnbackhoax.id)
Unggahan yang klaim Jokowi tagih utang ke Malaysia. (Turnbackhoax.id)

Begini narasi yang dituliskan dalam video tersebut,

Baca Juga:Jokowi Target Utama Kiky Saputri untuk Di-roasting, Selalu Batal di Beberapa Acara karena Ini

"Jokowi tagih hutang Malaysia 100 miliar,"

Benarkah klaim tersebut?

Melansir laman Turnbackhoax.id - jaringan Suara.com, klaim Jokowi menagih utang Malaysia sebesar 100 miliar adalah tidak benar.

Faktanya, dalam potongan video itu tidak ditemukan pembahasan yang diklaim tersebut.

Detik pertama dalam video memperlihatkan Jokowi dan Ismail Sabri bertemu di Istana Merdeka, Jakarta pada Jumat (01/04/2022).

Baca Juga:Jokowi Perintahkan Jenderal Andika Usut Tuntas Kasus Anggota TNI Mutilasi Warga Papua

Saat pertemuan itu, kedua pemimpin negara dikabarkan membahas penandatanganan kesepakatan perlindungan pekerja migran.

Sementara penelusuran pada video selanjutnya pada detik ke-7, diperlihatkan momen Ismail Sabri berbicara di Sidang ke-76 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNGA).

Adapula video detik ke-11 merupakan klip Sri Mulyani Indrawati berbicara di hadapan peserta Singapore Summit pada Sabtu (16/09/2017) mengenai persaingan yang sehat dari perusahaan asing dapat membantu rekan-rekan BUMN dan pemerintah menjadi lebih efisien.

Lebih lanjut, pada menit ke-1.25, ditunjukkan pertemuan antara Jokowi bersama Ismail Sabri di Istana Negara Bogor, pada Rabu (10/11/2021).

Pada pertemuan itu, mereka membahas soal pentingnya kerja sama perlindungan warga Indonesia yang ada di Malaysia.

Kesimpulan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini