Larangan untuk dijenguk tersebut juga mempertimbangkan kondisi dari Buya Syafii Maarif. Karena Buya Syafii Maarif masih harus membutuhkan istirahat yang banyak agar kesehatannya segera pulih seperti sediakala.
"Itu memang kebijakan kami selama pandemi. Tetapi juga mempertimbangkan kondisi beliau yang harus banyak istirahat,"ujarnya.
Ia mengakui selain keluarga memang belum ada tokoh yang menjenguk Buya Syafii Maarif. Namun di dalam ruang perawatan dirinya melihat ada dua karangan bunga masing-masing dari Presiden Joko Widodo dan juga Pratikno
Untuk makanan Buya masih tetap mengkonsumsi nasi bukan bubur. Untuk nasi Buya Syafii sengaja meminta nasi merah. Kemungkinan besar karena Buya Syafii Maarif sudah terbiasa mengkonsumsi nasi merah ketika di rumah. "Minta doanya agar beliau segera pulih seperti sedia kala," harapnya.
Baca Juga:Dirawat 3 Dokter Spesialis, Buya Syafii Maarif Sempat Menggunakan Alat Bantu Pernapasan