SuaraSumbar.id - Nama Anies Baswedan menjadi unggul dalam survei calon presiden (Capres) 2024 yang dirilis Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC). Hasil itu pun dikomentari berbagai kalangan, salah satunya Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar.
Lewat akun Twitter pribadinya, Musni Umar menilai hasil survei tersebut menunjukkan gambaran masyarakat yang sudah cerdas.
"Hasil survei ini merupakan gambaran rakyat sudah cerdas," kata Musni dalam cuitannya, dikutip dari Hops.id - jaringan Suara.com, Rabu (16/2/2022).
Musni Umar pun menggunakan survei tersebut sebagai bahan bantahan terhadap komentar-komentar negatif sebagian pihak yang sering menjelek-jelekkan Anies Baswedan.
Menurutnya, tak sedikit penilaian negatif yang diarahkan kepada Anies Baswedan, seperti sebutan pembohong hingga bodoh.
Seolah puas dengan hasil survei tersebut, Musni Umar lalu mengatakan bahwa kini isu negatif terbantahkan dengan hasil survei.
Dia menuturkan bahwa Anies Baswedan kini berhasil berada di urutan tiga teratas, dari semua survei pemilihan capres, seolah menunjukkan kondisi masyarakat yang ingin berubah.
"Faktanya semua hasil survei Anies 2 besar sekarang teratas. Rakyat ingin perubahan," katanya.
Pada survei yang disoroti Musni Umar tersebut, nama Anies Baswedan memang berada di urutan pertama dalam kategori capres, dengan perolehan 17,0 persen.
Jumlah suara tersebut merupakan perolehan tertinggi mengalahkan Prabowo Subianto dan Ridwan Kamil.
Namun perolehan itu merupakan kategori semi terbuka, apabila pemilihan umum (Pemilu) digelar saat ini.
Survei SMRC itu diketahui dilakukan melalui wawancara dengan mengambil 801 responden pada 5-8 Februari 2022.
Survei tersebut juga dilakukan menggunkan asumsi simple random sampling dengan margin of error kurang lebih 3,5 persen dan tingkat kepercayaann 95 persen.
Baca Juga:Bukan Ganjar Pranowo, Sosok Ini Disebut Bisa Hentikan Anies Baswedan di Pilpres 2024